15 Daftar Pilihan Makanan Khas di Daerah Jawa Barat Yang Enaknya Bikin Ketagihan
Combro
Penjelasan
Combro merupakan salah satu kuliner khas Jawa Barat yang wajib dicoba saat berkunjung ke provinsi ini. Makanan ini terbuat dari singkong atau ubi yang diolah menjadi gorengan dengan campuran bawang dan cabai. Rasanya yang pedas dan manis membuat combro menjadi favorit banyak orang.
Resep dan Cara Pembuatan
Untuk membuat combro, pertama-tama kita harus menyiapkan bahan-bahan berikut ini:
1. Singkong atau ubi yang sudah dikupas dan diparut halus.
2. Bawang merah yang sudah diiris tipis.
3. Cabai merah yang sudah dihaluskan.
4. Garam secukupnya.
5. Minyak goreng untuk menggoreng.
Berikut ini adalah langkah-langkah dalam membuat combro:
1. Campurkan singkong atau ubi parut dengan bawang merah, cabai merah, dan garam. Aduk hingga tercampur rata.
2. Panaskan minyak goreng dalam wajan.
3. Ambil sejumput adonan singkong atau ubi, lalu pipihkan dan bentuk bulat.
4. Goreng adonan dalam minyak panas hingga berwarna kecokelatan.
5. Angkat dan tiriskan combro dari minyak goreng.
Asal-usul dan Ciri Khas
Combro memiliki asal-usul dari kata “oncom di jero'” yang berarti oncom di dalamnya. Oncom sendiri adalah makanan tradisional yang terbuat dari bumbu fermentasi yang biasa digunakan dalam masakan Jawa Barat. Karena menggunakan oncom sebagai salah satu bahan utamanya, combro memiliki cita rasa yang khas dan unik.
Ciri khas combro terletak pada tekstur singkong atau ubi yang kenyal dan lembut di dalamnya, serta rasa pedas dan manis yang dihasilkan dari campuran bawang dan cabai. Kombinasi ini membuat combro memiliki cita rasa yang unik dan menggugah selera.
Dodol Garut
Penjelasan
Dodol Garut adalah salah satu kuliner khas Jawa Barat yang sudah mendunia. Makanan ini terbuat dari tepung ketan, santan, gula, dan garam. Dodol Garut memiliki rasa manis yang lezat dan konsistensi yang kenyal.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Dodol Garut:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– 500 gram tepung ketan
– 500 ml santan
– 300 gram gula merah, serut halus
– 1/2 sendok teh garam
– Daun pisang secukupnya untuk membungkus
2. Campurkan tepung ketan dengan santan dalam wajan. Aduk hingga tercampur rata.
3. Panaskan campuran tepung ketan dan santan di atas api sedang sambil terus diaduk hingga menjadi adonan yang kental.
4. Masukkan gula merah serut dan garam ke dalam adonan. Aduk kembali hingga gula merah larut dan adonan tercampur rata.
5. Terus masak adonan sambil terus diaduk hingga adonan mengental dan berwarna kecokelatan.
6. Angkat adonan dan biarkan sedikit dingin.
7. Ambil sejumput adonan dan bentuk menjadi bulatan kecil. Bungkus dengan daun pisang.
8. Biarkan dodol Garut dingin dan mengeras sebelum disajikan.
Asal-usul dan Ciri Khas
Dodol Garut memiliki asal-usul dari kota Garut, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Dodol Garut juga telah mendunia dan sering dijadikan oleh-oleh khas dari Jawa Barat.
Ciri khas Dodol Garut terletak pada tekstur yang kenyal dan rasa manis yang lezat. Dodol Garut juga memiliki aroma yang khas dan menggugah selera. Makanan ini sering disajikan saat acara-acara spesial seperti lebaran Idul Fitri atau sebagai oleh-oleh bagi wisatawan yang berkunjung ke Jawa Barat.
Hayam Bakakak
Penjelasan
Hayam Bakakak adalah salah satu masakan tradisional khas Jawa Barat yang terkenal dengan cita rasa yang lezat. Masakan ini terbuat dari daging ayam utuh yang diolah dengan bumbu khusus, kemudian dipanggang hingga matang. Hayam Bakakak biasanya disajikan bersama sambal merah atau beledug.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Hayam Bakakak:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– 1 ekor ayam utuh, potong menjadi beberapa bagian
– Bumbu marinasi: bawang putih, merica, ketumbar, garam, dan gula secukupnya
– Bumbu panggang: bawang putih, bawang merah, cabai merah, cabai rawit, garam, dan gula secukupnya
– Daun pisang secukupnya untuk membungkus
2. Marinasi ayam dengan bumbu marinasi selama 1-2 jam.
3. Siapkan bumbu panggang dengan menumbuk atau merajang bawang putih, bawang merah, cabai merah, cabai rawit, garam, dan gula hingga halus.
4. Baluri ayam dengan bumbu panggang hingga merata.
5. Bungkus ayam dengan daun pisang dan panggang di atas bara api hingga matang dan berwarna kecokelatan.
6. Angkat dan sajikan Hayam Bakakak bersama sambal merah atau beledug.
Asal-usul dan Ciri Khas
Hayam Bakakak memiliki asal-usul dari daerah Karawang, Jawa Barat. Masakan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu kuliner tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Hayam Bakakak memiliki ciri khas pada bumbu panggang yang memberikan cita rasa pedas dan gurih pada daging ayam yang telah dipanggang. Sambal merah atau beledug yang disajikan bersama Hayam Bakakak juga menambah kenikmatan dan kelezatan dari masakan ini.
Batagor
Penjelasan
Batagor adalah salah satu kuliner khas Jawa Barat yang terkenal di daerah Bandung. Makanan ini merupakan perpaduan antara makanan Tionghoa dan Indonesia yang tergolong dalam jajanan khas Bandung. Batagor terbuat dari olahan tepung tapioka dan ikan tenggiri yang dibungkus dengan kulit pangsit, kemudian digoreng sebelum disajikan.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Batagor:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– 250 gram ikan tenggiri, haluskan
– 100 gram tepung tapioka
– 3 siung bawang putih, haluskan
– 1 butir telur
– 1 sendok teh garam
– 1/2 sendok teh merica bubuk
– Kulit pangsit secukupnya untuk membungkus
– Minyak goreng untuk menggoreng
2. Campurkan ikan tenggiri yang sudah dihaluskan dengan tepung tapioka, bawang putih, telur, garam, dan merica bubuk. Aduk rata hingga tercampur dengan baik.
3. Ambil sejumput adonan dan bungkus dengan kulit pangsit.
4. Goreng adonan dalam minyak panas hingga berwarna kecokelatan.
5. Angkat dan tiriskan Batagor dari minyak goreng.
Asal-usul dan Ciri Khas
Batagor memiliki asal-usul dari daerah Bandung, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu kuliner khas dari daerah ini. Batagor memiliki ciri khas pada olahan ikan tenggiri yang halus dan lembut di dalamnya, serta tekstur kulit pangsit yang renyah. Kombinasi cita rasa yang gurih dan kenyal membuat Batagor menjadi makanan yang sangat disukai oleh banyak orang.
Tapai Ketan
Penjelasan
Tapai Ketan adalah makanan tradisional Jawa Barat yang terbuat dari ketan yang difermentasi dengan ragi. Makanan ini biasanya dibungkus menggunakan daun pisang. Tapai Ketan memiliki rasa yang unik dan khas karena proses fermentasinya.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Tapai Ketan:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– 500 gram ketan
– Ragi tape secukupnya
– Daun pisang secukupnya untuk membungkus
2. Rendam ketan dalam air selama 4-5 jam.
3. Tiriskan ketan dan kukus selama 30-40 menit hingga matang.
4. Biarkan ketan dingin dan campurkan dengan ragi tape. Aduk hingga tercampur rata.
5. Bungkus ketan dengan daun pisang dan biarkan selama 2-3 hari hingga ketan menjadi tapai.
Asal-usul dan Ciri Khas
Tapai Ketan memiliki asal-usul dari daerah Kuningan, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Tapai Ketan memiliki ciri khas pada tekstur ketan yang kenyal dan rasa yang unik karena proses fermentasi dengan ragi. Tapai Ketan biasanya disajikan sebagai hidangan penutup atau camilan yang lezat.
Karedok
Penjelasan
Karedok adalah salah satu makanan khas Jawa Barat yang terbuat dari sayuran mentah yang diberi saus kacang tanah. Makanan ini tidak hanya enak, tetapi juga kaya akan nutrisi yang baik untuk kesehatan.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Karedok:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– Sayuran mentah seperti kacang panjang, mentimun, tauge, kol, dan daun kemangi
– Bumbu saus kacang: kacang tanah, cabai merah, bawang putih, air jeruk limo, gula merah, air secukupnya
2. Cuci bersih sayuran mentah dan potong-potong sesuai selera.
3. Haluskan kacang tanah, cabai merah, dan bawang putih. Tambahkan air jeruk limo, gula merah, dan air secukupnya. Aduk hingga tercampur rata.
4. Campurkan sayuran mentah dengan saus kacang. Aduk hingga tercampur rata.
5. Sajikan Karedok dengan taburan daun kemangi.
Asal-usul dan Ciri Khas
Karedok memiliki asal-usul dari daerah Bandung, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan khas yang terkenal di daerah tersebut. Karedok memiliki ciri khas pada saus kacang yang memberikan rasa gurih dan kacang tanah yang memberikan rasa gurih dan kaya akan nutrisi. Sayuran mentah dalam Karedok juga memberikan sensasi segar dan renyah saat disantap.
Cireng
Penjelasan
Cireng adalah salah satu makanan tradisional khas Jawa Barat yang terbuat dari adonan tepung sagu. Makanan ini biasanya diisi dengan sosis, bakso, kornet, atau abon, kemudian digoreng sebelum dihidangkan.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Cireng:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– 250 gram tepung sagu
– 250 ml air panas
– 2 siung bawang putih, haluskan
– 1/2 sendok teh garam
– Sosis, bakso, kornet, atau abon secukupnya
– Minyak goreng untuk menggoreng
2. Campurkan tepung sagu dengan air panas dalam wadah. Aduk hingga tercampur rata.
3. Tambahkan bawang putih dan garam ke dalam adonan tepung sagu. Aduk kembali hingga tercampur rata.
4. Ambil sejumput adonan tepung sagu dan pipihkan. Letakkan sosis, bakso, kornet, atau abon di tengah adonan dan rapatkan.
5. Goreng cireng dalam minyak panas hingga berwarna kecokelatan.
6. Angkat dan tiriskan cireng dari minyak goreng.
Asal-usul dan Ciri Khas
Cireng memiliki asal-usul dari daerah Sunda, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Cireng memiliki ciri khas pada tekstur yang kenyal dan rasa gurih dari isian sosis, bakso, kornet, atau abon di dalamnya. Makanan ini sering disajikan sebagai camilan atau makanan ringan yang lezat.
Cilok
Penjelasan
Cilok atau aci dicolok adalah makanan tradisional khas Jawa Barat yang terbuat dari adonan tepung sagu. Makanan ini biasanya disajikan dengan dua pilihan bumbu, yaitu basah atau kering.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Cilok:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– 250 gram tepung sagu
– 250 ml air panas
– Bumbu basah: saus dan kecap secukupnya
– Bumbu kering: keju, BBQ, abon secukupnya
– Tusuk sate atau lidi untuk mencolok
2. Campurkan tepung sagu dengan air panas dalam wadah. Aduk hingga tercampur rata.
3. Bentuk adonan menjadi bulatan kecil.
4. Rebus air dalam panci hingga mendidih.
5. Masukkan cilok ke dalam air mendidih dan biarkan hingga cilok mengapung.
6. Angkat cilok dari air dan tusuk dengan tusuk sate atau lidi.
7. Sajikan cilok dengan bumbu basah atau bumbu kering sesuai selera.
Asal-usul dan Ciri Khas
Cilok memiliki asal-usul dari daerah Sunda, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Cilok memiliki ciri khas pada tekstur yang kenyal dan rasa gurih dari adonan tepung sagu. Pilihan bumbu basah atau bumbu kering juga menambah variasi dan kenikmatan dalam menyantap cilok.
Colenak
Penjelasan
Colenak adalah makanan tradisional Jawa Barat yang terbuat dari tapai singkong yang dibakar dan disajikan bersama campuran gula jawa cair serta serutan kelapa muda. Colenak memiliki rasa manis yang lezat dan tekstur yang kenyal.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Colenak:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– Tapai singkong
– Gula jawa, serut halus
– Kelapa muda, serut halus
– Tusuk sate atau lidi untuk mencolok
2. Tusuk tapai singkong dengan tusuk sate atau lidi.
3. Bakar tapai singkong di atas bara api hingga matang dan berwarna kecokelatan.
4. Ambil tapai singkong yang telah matang dan beri campuran gula jawa cair serta serutan kelapa muda di atasnya.
5. Sajikan Colenak selagi hangat.
Asal-usul dan Ciri Khas
Colenak memiliki asal-usul dari daerah Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Colenak memiliki ciri khas pada tekstur yang kenyal dari tapai singkong dan rasa manis dari campuran gula jawa cair serta serutan kelapa muda. Makanan ini sering disajikan sebagai hidangan penutup atau camilan yang lezat.
Tutug Oncom
Penjelasan
Tutug Oncom adalah makanan tradisional Jawa Barat yang terbuat dari oncom yang ditumbuk halus bersama nasi. Makanan ini biasanya disajikan dengan tambahan ikan asin, tempe, serta sambal hijau.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Tutug Oncom:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– Oncom
– Nasi putih
– Ikan asin, tempe, dan sambal hijau secukupnya
2. Tumbuk halus oncom hingga menjadi serbuk.
3. Campurkan oncom yang sudah ditumbuk halus dengan nasi putih. Aduk hingga tercampur rata.
4. Sajikan Tutug Oncom bersama ikan asin, tempe, dan sambal hijau.
Asal-usul dan Ciri Khas
Tutug Oncom memiliki asal-usul dari daerah Tasikmalaya, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Tutug Oncom memiliki ciri khas pada tekstur yang lembut dari nasi yang dicampur dengan oncom yang ditumbuk halus. Tambahan ikan asin, tempe, dan sambal hijau juga memberikan variasi rasa yang lezat dalam Tutug Oncom.
Borondong
Penjelasan
Borondong adalah makanan tradisional Jawa Barat yang terbuat dari jagung yang sudah dipopcorn dan dicampur dengan kinca gula merah. Makanan ini biasanya dibentuk menjadi bulat-bulat.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Borondong:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– Jagung
– Gula merah, serut halus
– Tusuk sate atau lidi untuk mencolok
2. Popcorn jagung hingga matang.
3. Campurkan popcorn jagung dengan kinca gula merah. Aduk hingga tercampur rata.
4. Bentuk adonan jagung dan kinca menjadi bulat-bulat.
5. Tusuk Borondong dengan tusuk sate atau lidi.
Asal-usul dan Ciri Khas
Borondong memiliki asal-usul dari daerah Majalaya, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Borondong memiliki ciri khas pada tekstur yang renyah dari popcorn jagung dan rasa manis dari campuran kinca gula merah. Makanan ini sering disajikan sebagai camilan atau makanan ringan yang lezat.
Rujak Cuka
Penjelasan
Rujak Cuka adalah makanan khas Jawa Barat yang memiliki rasa unik dan segar. Makanan ini terbuat dari berbagai buah segar yang dicampur dengan cuka. Rujak Cuka memiliki rasa asam, manis, dan pedas yang sangat segar dan menggugah selera.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Rujak Cuka:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– Buah segar seperti mangga muda, jambu air, kedondong, nanas, dan bengkuang, potong-potong sesuai selera
– Cuka secukupnya
– Gula merah, serut halus
– Cabai rawit, iris tipis
– Kacang tanah, sangrai dan haluskan
2. Campurkan potongan buah segar dalam wadah.
3. Tambahkan cuka, gula merah, cabai rawit, dan kacang tanah yang telah dihaluskan ke dalam wadah. Aduk hingga tercampur rata.
4. Sajikan Rujak Cuka dalam piring saji.
Asal-usul dan Ciri Khas
Rujak Cuka memiliki asal-usul dari daerah Bandung, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan khas yang terkenal di daerah tersebut. Rujak Cuka memiliki ciri khas pada rasa asam, manis, dan pedas yang berasal dari campuran cuka, gula merah, dan cabai rawit. Buah segar yang digunakan dalam Rujak Cuka memberikan sensasi segar dan renyah saat disantap.
Surabi/Serabi
Penjelasan
Surabi atau serabi adalah makanan paling terkenal di Bandung. Makanan ini terbuat dari tepung beras yang dimasak dengan menggunakan kuali khusus. Surabi memiliki tekstur yang lembut dan rasanya yang manis.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Surabi:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– 250 gram tepung beras
– 500 ml santan
– 100 gram gula merah, serut halus
– Daun pandan secukupnya, simpulkan
– Air secukupnya
– Kelapa muda, parut halus
2. Campurkan tepung beras dengan santan dalam wadah. Aduk hingga tercampur rata.
3. Tambahkan gula merah serut dan daun pandan ke dalam adonan. Aduk kembali hingga tercampur rata.
4. Panaskan kuali khusus surabi dan olesi dengan sedikit minyak.
5. Tuang adonan surabi ke dalam kuali dan tutup rapat.
6. Biarkan surabi matang dan berwarna kecokelatan di bawah api kecil.
7. Angkat surabi dan sajikan bersama parutan kelapa muda.
Asal-usul dan Ciri Khas
Surabi atau serabi memiliki asal-usul dari daerah Bandung, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan khas yang terkenal di daerah tersebut. Surabi memiliki ciri khas pada tekstur yang lembut dan cita rasa yang manis. Parutan kelapa muda yang disajikan bersama surabi juga menambah kenikmatan dan kelezatan dari makanan ini.
Empal Gentong
Penjelasan
Empal Gentong adalah makanan asli orang Cirebon yang terkenal dengan kuah kentalnya. Hidangan ini mirip seperti gulai baik dari isi maupun tampilannya. Empal Gentong memiliki rasa yang gurih dan lezat.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Empal Gentong:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– Daging sapi, potong-potong sesuai selera
– Bumbu marinasi: bawang putih, ketumbar, garam, dan gula secukupnya
– Bumbu kuah: bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, lengkuas, serai, jahe, kunyit, garam, gula, dan air secukupnya
2. Marinasi daging sapi dengan bumbu marinasi selama 1-2 jam.
3. Goreng daging sapi hingga berwarna kecokelatan. Tiriskan.
4. Siapkan bumbu kuah dengan menumbuk atau merajang bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, lengkuas, serai, jahe, dan kunyit hingga halus.
5. Tumis bumbu kuah hingga harum. Tambahkan air, garam, dan gula secukupnya. Masak hingga mendidih.
6. Masukkan daging sapi yang telah digoreng ke dalam kuah. Masak hingga daging empuk dan kuah mengental.
7. Sajikan Empal Gentong dalam mangkuk saji.
Asal-usul dan Ciri Khas
Empal Gentong memiliki asal-usul dari daerah Cirebon, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Empal Gentong memiliki ciri khas pada kuah kental yang gurih dan daging sapi yang empuk. Makanan ini sering disajikan sebagai hidangan utama pada acara-acara spesial atau saat berkumpul bersama keluarga.
Tahu Sumedang
Penjelasan
Tahu Sumedang adalah makanan tradisional khas Jawa Barat yang terbuat dari olahan tahu. Makanan ini memiliki bentuk kotak kecil dan kopong. Tahu Sumedang memiliki cita rasa yang gurih dan lezat.
Resep dan Cara Pembuatan
Berikut ini adalah resep dan cara pembuatan Tahu Sumedang:
1. Siapkan bahan-bahan berikut ini:
– Tahu putih
– Minyak goreng untuk menggoreng
2. Potong tahu putih menjadi kotak kecil.
3. Panaskan minyak goreng dalam wajan.
4. Goreng tahu putih dalam minyak panas hingga berwarna kecokelatan.
5. Angkat dan tiriskan tahu Sumedang dari minyak goreng.
Asal-usul dan Ciri Khas
Tahu Sumedang memiliki asal-usul dari daerah Sumedang, Jawa Barat. Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terkenal di daerah tersebut. Tahu Sumedang memiliki ciri khas pada bentuk kotak kecil dan tekstur yang kopong di dalamnya. Cita rasa gurih dari tahu putih yang digoreng juga menambah kenikmatan dan kelezatan dari makanan ini. Tahu Sumedang sering disajikan sebagai camilan atau makanan ringan yang lezat.
Kesimpulan
Jawa Barat memiliki banyak sekali kuliner khas yang lezat dan menggugah selera. Dari daftar 15 kuliner khas Jawa Barat di atas, setiap makanan memiliki ciri khasnya sendiri dan telah menjadi bagian dari budaya dan sejarah provinsi ini. Mulai dari combro yang menggunakan singkong atau ubi sebagai bahan utama, dodol Garut yang terbuat dari tepung ketan, santan, gula, dan garam, hingga Tahu Sumedang yang memiliki bentuk kotak kecil dan kopong.
Masing-masing kuliner memiliki resep dan cara pembuatan yang unik, serta asal-usul dan ciri khasnya sendiri. Beberapa kuliner seperti Hayam Bakakak dan Empal Gentong memiliki cita rasa pedas dan gurih yang khas, sementara kuliner seperti Rujak Cuka dan Karedok memiliki rasa segar dan sehat karena menggunakan sayuran mentah. Ada juga kuliner seperti Batagor dan Cireng yang merupakan perpaduan makanan Tionghoa-Indonesia.
Tidak hanya enak, kuliner khas Jawa Barat juga memiliki nilai historis dan budaya yang tinggi. Makanan-makanan ini telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Jawa Barat dan sering disajikan dalam acara-acara spesial atau sebagai oleh-oleh bagi wisatawan yang berkunjung ke provinsi ini.
Dengan berbagai macam kuliner khas Jawa Barat yang lezat dan bervariasi, tak heran jika provinsi ini menjadi salah satu destinasi wisata kuliner yang populer di Indonesia. Jika Anda berkunjung ke Jawa Barat, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi makanan-makanan khas yang telah disebutkan di atas. Selamat menikmati!