PERGIMULU.COM

Mau Pergi Liburan Kemana? Cari info di pergimulu.com saja!

Plesiran Ke Balikpapan, Jangan Lupa Bawa Pulang 12 Oleh-Oleh Khas Kota Minyak Ini Ya!

Blog

Oleh-oleh Khas Balikpapan yang Harus Dibawa Pulang

1. Batu Mulia

Batu mulia merupakan salah satu oleh-oleh khas Balikpapan yang sangat bagus untuk dibawa pulang sebagai buah tangan baik untuk kerabat terdekat ataupun teman sekantor. Batu mulia ini memiliki berbagai macam bentuk mulai dari cincin hingga kalung. Tidak hanya itu, warna dan jenis batu mulia yang ditawarkan juga sangat beragam. Keberagaman ini membuat batu mulia menjadi pilihan yang menarik bagi para wisatawan.

Harga batu mulia di Balikpapan juga tergolong miring, namun kualitasnya tetap bagus. Oleh karena itu, batu mulia ini sering dijadikan oleh-oleh oleh para wisatawan yang berkunjung ke Balikpapan. Untuk mendapatkan batu mulia ini tidaklah sulit, karena Balikpapan memiliki tempat khusus yang menjualnya, yaitu Pasar Batu Akik.

2. Batik

Batik merupakan salah satu warisan paling melegenda di Indonesia, termasuk di kota Balikpapan. Setiap motif batik khas Balikpapan mewakili ikon kota tersebut, mulai dari corak beruang madu, mangrove, hingga jahe. Batik ini sangat mudah ditemui di Balikpapan karena ada banyak galeri yang menjualnya. Harganya pun relatif terjangkau, mulai dari 165 ribuan hingga 1 jutaan tergantung pada jenis dan tingkat kerumitan pembuatannya.

Membeli batik khas Balikpapan ini sebagai oleh-oleh tentu akan memberikan kesan yang lebih berarti bagi para wisatawan. Batik merupakan salah satu bentuk seni dan budaya Indonesia yang patut dilestarikan. Oleh karena itu, membeli batik khas Balikpapan tidak hanya sebagai buah tangan, tetapi juga menjadi dukungan bagi para perajin batik lokal.

3. Keripik Iron

Jika Anda mencari oleh-oleh khas Balikpapan berupa makanan atau cemilan, keripik iron bisa menjadi pilihan yang tepat. Keripik iron terbuat dari singkong yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan cemilan renyah dengan citarasa super gurih. Meskipun nama keripik iron tidak begitu familiar, namun bagi penggemar cemilan kudapan ringan khas Balikpapan ini, keripik iron wajib diborong.

BACA JUGA :  10 Hotel Dekat Stasiun Bandung Yang Instagramable dan Recommended Dengan Harga Mulai Rp.120.000

Keripik iron banyak dijual di pusat oleh-oleh maupun toko online di Balikpapan. Harganya pun sangat terjangkau, hanya sekitar Rp.6.000 per bungkusnya. Dengan harga yang murah dan rasa yang lezat, keripik iron ini menjadi salah satu oleh-oleh favorit para wisatawan yang berkunjung ke Balikpapan.

4. Roti Mantau

Selain keripik iron, roti mantau juga menjadi salah satu makanan ringan yang paling sering dijadikan oleh-oleh oleh para wisatawan. Roti mantau diolah dengan cara digoreng dan biasanya diberi aneka macam isian seperti cokelat atau bahan lainnya. Roti mantau ini sering disajikan sebagai menu sarapan pagi dan biasanya disajikan bersama saus sambal hitam atau balado.

Salah satu tempat yang paling pas untuk mencari roti mantau ini adalah Pondok Mantau yang terletak di Jalan Ahmad Yani No. 28, Gunungsari Ilir, Balikpapan, Kalimantan Timur. Harga roti mantau sendiri sangat terjangkau, hanya sekitar Rp.2.000 hingga Rp.3.000 per biji. Untuk per kotaknya, harganya sedikit lebih mahal namun tetap terjangkau.

5. Abon Kepiting

Abon biasanya menggunakan daging sapi atau ayam, namun di Balikpapan abon justru menggunakan daging kepiting segar. Abon kepiting ini bukan hanya disukai oleh masyarakat setempat, tetapi juga banyak diburu oleh para wisatawan sebagai oleh-oleh. Abon kepiting ini dapat ditemukan di pasar tradisional maupun toko oleh-oleh yang ada di bandara.

Harga abon kepiting ini sangat terjangkau, hanya sekitar Rp.25.000 hingga Rp.70.000 per bungkusnya. Dengan harga yang cukup murah, wisatawan dapat membawa pulang abon kepiting sebagai oleh-oleh yang lezat dan unik dari Balikpapan.

6. Peyek Kepiting

Selain dijadikan abon, masyarakat Balikpapan juga cukup kreatif dalam mengolah kepiting. Salah satu olahan yang cukup populer adalah peyek kepiting. Peyek kepiting ini memiliki rasa yang gurih dan renyah, sehingga menjadi cemilan favorit banyak orang. Peyek kepiting dapat disantap langsung atau dijadikan sebagai pelengkap saat makan siang.

Peyek kepiting ini dapat ditemukan di hampir semua pusat oleh-oleh di Balikpapan. Harganya juga cukup terjangkau, hanya sekitar Rp.15.000 hingga Rp.20.000 per bungkusnya. Dengan budget yang terjangkau, wisatawan dapat membawa pulang peyek kepiting sebagai oleh-oleh untuk keluarga di rumah.

BACA JUGA :  10 Rekomendasi Penginapan Murah di Lembah Harau Payakumbuh Harga Mulai Rp.50.000

7. Tas Manik

Jika Anda gemar mengoleksi barang-barang unik, tas manik khas Balikpapan wajib untuk dibawa pulang. Tas manik ini merupakan kerajinan tangan yang dibuat oleh warga Balikpapan. Motif tas manik ini sangat unik dan beraneka ragam, sehingga menjadi pilihan yang menarik bagi para kolektor.

Tas manik ini tidak hanya cocok untuk dijadikan koleksi atau sebagai item fashion tambahan, tetapi juga dapat dihadiahkan kepada ibu atau teman wanita. Untuk mendapatkan tas manik ini tidaklah sulit karena terdapat banyak outlet souvenir yang menjualnya. Harganya pun tergolong terjangkau, hanya sekitar 20-70 ribuan per pieces.

8. Kaos

Kaos selalu menjadi oleh-oleh andalan yang sering dibawa pulang ketika seseorang melakukan perjalanan ke daerah tertentu, termasuk Balikpapan. Kaos khas Balikpapan ini memiliki motif khas suku dayak dan dijual dengan harga sekitar 80-120 ribuan per pieces. Bahan yang digunakan juga berkualitas sehingga nyaman digunakan.

Kaos khas Balikpapan ini dapat ditemukan di toko souvenir yang tersebar di Balikpapan maupun di berbagai marketplace online seperti Bukalapak dan Shopee. Dengan membeli kaos ini sebagai oleh-oleh, Anda tidak hanya mendapatkan barang yang unik, tetapi juga dapat mempromosikan budaya suku dayak yang merupakan kekayaan Indonesia.

9. Amplang

Amplang merupakan salah satu cemilan ringan khas Balikpapan yang sering dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Amplang adalah kerupuk yang terbuat dari ikan belida dan memiliki citarasa gurih yang istimewa. Kerupuk ikan ini dapat ditemukan di pusat oleh-oleh yang tersebar di Balikpapan, salah satunya adalah toko Amplang Kuku Macan di Jalan Jend. Sudirman Stal Kuda 415.

Harga sebungkus kerupuk amplang ini hanya sekitar Rp.12.000, sehingga sangat terjangkau. Oleh karena itu, amplang menjadi pilihan yang tepat untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh dari Balikpapan.

10. Gulung Jenebora

Gulung jenebora merupakan nama sebuah toko bakery yang menjual berbagai macam kue bolu dengan beragam varian rasa. Toko ini cukup terkenal di kalangan wisatawan yang ingin mencari bolu khas Balikpapan. Varian bolu gulung Jenebora yang ditawarkan sangat banyak, dan harganya juga terjangkau, hanya sekitar 27-60 ribuan per kotak tergantung pada rasanya.

BACA JUGA :  4 Tempat Pemandian Air Panas di Semarang

Untuk mendapatkan berbagai varian bolu gulung Jenebora ini tidaklah sulit karena toko tersebut telah memiliki beberapa outlet di Balikpapan, seperti di Sudirman, Soekarno Hatta, Bandara, dan di Novotel Hotel.

11. Mandau

Mandau adalah salah satu senjata tradisional suku dayak yang dahulunya digunakan untuk memenggal kepala musuh saat perang. Namun, kini mandau hadir sebagai salah satu souvenir yang bisa dibawa pulang oleh wisatawan dari luar kota. Pasar Kebun Sayur Balikpapan adalah tempat yang sering dikunjungi oleh para wisatawan untuk mencari mandau. Selain tempatnya yang strategis, harga mandau di pasar ini juga sangat terjangkau, hanya sekitar Rp.125.000 saja.

Membawa pulang mandau sebagai oleh-oleh tidak hanya memberikan kesan yang unik, tetapi juga memperkenalkan senjata tradisional suku dayak kepada orang-orang di luar kota. Hal ini bisa menjadi bentuk apresiasi terhadap budaya Indonesia yang kaya akan seni dan warisan leluhur.

12. Aksesoris Khas Suku Dayak

Tidak lengkap rasanya berburu oleh-oleh di Balikpapan tanpa membawa pulang aneka macam aksesoris khas suku Dayak. Aneka aksesoris suku Dayak ini memiliki berbagai macam bentuk, mulai dari batu, manik-manik, hingga berbagai hasil kerajinan lainnya. Pasar Kebun Sayur menjadi tempat yang paling ramai dikunjungi oleh wisatawan untuk mencari beragam aksesoris ini. Harga souvenir suku Dayak ini juga sangat terjangkau, mulai dari 15 ribuan hingga ratusan ribu saja.

Membeli aneka macam aksesoris khas suku Dayak sebagai oleh-oleh akan memberikan kesan yang lebih mendalam tentang kekayaan budaya Indonesia. Selain itu, dengan membeli aksesoris ini juga mendukung para perajin lokal dan melestarikan warisan budaya suku Dayak.

Oleh-oleh khas Balikpapan yang telah disebutkan di atas merupakan pilihan yang sangat menarik untuk dibawa pulang ketika berkunjung ke kota ini. Setiap oleh-oleh memiliki ciri khas dan keunikan masing-masing, sehingga dapat menjadi kenang-kenangan yang berharga bagi para wisatawan. Selain itu, dengan membeli oleh-oleh khas Balikpapan ini, kita juga dapat mendukung perkembangan industri lokal dan melestarikan budaya Indonesia. Jadi, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Balikpapan sebelum meninggalkan kota ini!


Raka Andhika

Raka adalah seorang penulis blog perjalanan yang bersemangat dan kreatif. Raka memiliki kecakapan dalam menulis narasi perjalanan yang menarik dan informatif. Sejak usia muda, Raka sudah memiliki kegemaran menjelajahi tempat-tempat baru dan berinteraksi dengan berbagai budaya, yang kemudian mendorongnya untuk membagikan pengalaman tersebut melalui tulisan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *