PERGIMULU.COM

Pelabuhan Benoa

Sejarah Pelabuhan Benoa

Pelabuhan Benoa merupakan salah satu pelabuhan yang terletak di Jl. Dermaga Pelabuhan Benoa, Pedungan, Denpasar Selatan, Bali. Pelabuhan ini telah ada sejak tahun 1924 saat pemerintah kolonial masih berkuasa. Pada awalnya, Pelabuhan Benoa memiliki batasan-batasan terkait kawasan kerja dan kepentingan yang diberlakukan oleh Pemerintah Kolonial berdasarkan ketetapan dalam Staadblad no. 16 tanggal 8 Januari 1926. Batasan-batasan ini ditetapkan berdasarkan peta pelabuhan zaman Belanda.

Namun, pada tanggal 14 Februari 1990, batasan-batasan kawasan kepentingan dan kerja pelabuhan Benoa diubah sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) oleh Menteri Dalam Negeri dan Perhubungan nomor 15 tahun 1990/KM 18 Tahun 1990. Perubahan ini bertujuan untuk mengoptimalkan fungsi dan pemanfaatan pelabuhan Benoa.

Pada tahun 2024, pemerintah setempat memiliki rencana untuk melakukan perluasan pelabuhan Benoa berdasarkan Rencana Induk Pelabuhan (RIP). Perluasan ini bertujuan untuk memperluas kapasitas pelabuhan sehingga dapat melayani lebih banyak kapal logistik, kapal biasa, maupun kapal pesiar.

Pelabuhan Benoa sebagai Pintu Masuk ke Bali

Pelabuhan Benoa merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang datang ke Bali melalui jalur laut. Pelabuhan ini merupakan pintu gerbang bagi kapal-kapal pesiar dan kapal-kapal logistik yang mengangkut barang ke pulau Bali. Karena itu, Pelabuhan Benoa memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung pariwisata dan perekonomian Bali.

Selain itu, Pelabuhan Benoa juga memiliki peran strategis dalam menghubungkan Bali dengan pulau-pulau lain di Indonesia. Pelabuhan ini menjadi titik pemberangkatan kapal-kapal penyeberangan menuju pulau-pulau sekitar seperti Lombok, Nusa Penida, dan Nusa Lembongan.

Perluasan Pelabuhan Benoa

Rencana perluasan pelabuhan Benoa menjadi salah satu proyek yang sedang dibahas oleh pemerintah setempat. Rencana ini dilakukan untuk mengakomodasi jumlah wisatawan yang semakin meningkat, terutama wisatawan yang datang dengan kapal pesiar. Dengan adanya perluasan pelabuhan Benoa, diharapkan kapal-kapal pesiar tidak kesulitan dalam bersandar di pelabuhan ini.

Perluasan pelabuhan Benoa juga akan membawa dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi di Bali. Dengan adanya pelabuhan yang lebih besar dan lebih modern, diharapkan jumlah wisatawan yang datang ke Bali melalui jalur laut akan meningkat. Hal ini tentu akan berdampak positif bagi pengusaha pariwisata dan masyarakat sekitar pelabuhan Benoa.

Tempat Wisata Terdekat

Bali Wake Park

Bali Wake Park merupakan salah satu tempat wisata terdekat dari Pelabuhan Benoa. Tempat ini merupakan destinasi wisata baru yang dibuka pada tahun 2015. Bali Wake Park terletak tidak jauh dari Bandara Ngurah Rai, hanya sekitar 10 menit perjalanan. Tempat ini juga mudah dijangkau dari tempat-tempat terkenal seperti Kuta, Nusa Dua, Sanur, dan Jimbaran, hanya butuh waktu sekitar 15 menit.

Bali Wake Park adalah tempat yang cocok untuk para pecinta olahraga air, terutama wakeboarding. Tempat ini dilengkapi dengan sistem kabel (state-of-the-art) yang sangat besar yang terletak di danau seluas 5 hektar. Di Bali Wake Park, terdapat 8 operator yang dapat menangani hingga 8 pengendara sekaligus. Kegiatan ini dapat diikuti oleh orang dewasa maupun anak-anak dengan tingkatan keahlian yang berbeda.

Selain wakeboarding, Bali Wake Park juga menyediakan kolam renang, spa, restoran, bar, dan beberapa atraksi lainnya yang cocok untuk keluarga. Tempat ini juga menyediakan toko perlengkapan surfing dan wakeboard dari berbagai brand terkenal seperti JOBE, Rip Curl, Driftwood, dan Double Up.

Penangkaran Penyu

Tanjung Benoa juga terkenal dengan penangkaran penyu yang ada di pulau tersebut. Penyu merupakan satwa laut yang dilindungi oleh undang-undang di Indonesia maupun internasional. Di penangkaran penyu ini, para wisatawan dapat mengamati secara langsung proses penangkaran penyu-penyu tersebut. Penangkaran penyu ini bertujuan untuk melestarikan populasi penyu yang semakin berkurang.

Para wisatawan dapat menggunakan glass-bottom boat untuk sampai ke pulau penyu. Biaya untuk menggunakan glass-bottom boat ini sekitar Rp 500.000,- per kapal yang dapat memuat maksimal 10 penumpang. Di pulau penyu, para wisatawan akan diberikan penjelasan mengenai penyu dan dapat melihat langsung bagaimana penyu-penyu tersebut ditangkarkan.

Pelabuhan Cruise Internasional

Pelabuhan Benoa juga merupakan pelabuhan cruise internasional yang menjadi pintu masuk bagi kapal-kapal pesiar yang datang ke Bali. Pelabuhan ini memiliki dermaga yang dapat menampung kapal-kapal pesiar berukuran besar. Dermaga di sisi timur memiliki kedalaman hingga 10 meter dan panjang mencapai 290 meter, sedangkan dermaga di sisi selatan memiliki kedalaman 8 meter dan panjang hingga 205.8 meter.

Pada tahun 2024, Pelabuhan Benoa direncanakan akan mengalami perluasan untuk dapat menampung lebih banyak kapal pesiar. Dengan adanya perluasan ini, diharapkan jumlah wisatawan yang datang ke Bali melalui kapal pesiar akan meningkat. Hal ini tentu akan berdampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi di Bali.

Pelabuhan Benoa juga memiliki peran strategis dalam menghubungkan Bali dengan negara-negara lain di dunia. Kapal-kapal pesiar internasional dapat bersandar di Pelabuhan Benoa dan wisatawan dapat menikmati keindahan pulau Bali serta destinasi wisata terkenal lainnya di sekitar pelabuhan.

Kesimpulan

Pelabuhan Benoa di Denpasar, Bali merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang datang ke Bali melalui jalur laut. Pelabuhan ini memiliki sejarah yang panjang dan telah mengalami perubahan dalam batasan-batasan kawasan kerja dan kepentingannya. Saat ini, pelabuhan Benoa sedang direncanakan untuk diperluas guna mengakomodasi jumlah wisatawan yang semakin meningkat.

Di sekitar Pelabuhan Benoa terdapat banyak destinasi wisata menarik seperti Bali Wake Park dan penangkaran penyu. Bali Wake Park adalah tempat yang cocok untuk para pecinta olahraga air, terutama wakeboarding. Sedangkan penangkaran penyu di Tanjung Benoa bertujuan untuk melestarikan populasi penyu yang semakin berkurang.

Pelabuhan Benoa juga merupakan pelabuhan cruise internasional yang dapat menampung kapal-kapal pesiar berukuran besar. Rencana perluasan pelabuhan ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Bali melalui kapal pesiar serta berdampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi di Bali.

Dengan adanya pelabuhan Benoa yang terus berkembang dan destinasi wisata terdekat yang menarik, diharapkan pulau Bali dapat semakin dikenal dan menjadi tujuan wisata yang populer bagi wisatawan lokal maupun internasional.