PERGIMULU.COM

Mau Pergi Liburan Kemana? Cari info di pergimulu.com saja!

Kota Jogja Dengan Keistimewaannya, Simak Potret Keindahannya Saat Siang Maupun Malam Hari

Blog

Sekilas Sejarah

Asal Mula Daerah Istimewa Yogyakarta

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Kota ini merupakan provinsi tertua kedua di Indonesia setelah Jawa Timur. Sebelumnya, DIY dikenal dengan sebutan Kota Istimewa Yogyakarta atau disingkat Jogja. Nama “Istimewa” sendiri menunjukkan bahwa DIY memiliki status otonom khusus dalam pemerintahan.

Asal mula DIY bermula dari Kesultanan Yogyakarta dan Kadipaten Paku Alam. Kedua wilayah ini adalah cikal bakal atau asal-usul dari DIY. Pada masa penjajahan Jepang, DIY dikenal dengan sebutan Koti/Kooti. Setelah Indonesia merdeka, kedua pemerintahan tersebut bergabung dalam kesatuan Republik Indonesia dengan berdasarkan pada Undang-undang istimewa sebagai pengatur tata pemerintahan daerahnya.

Perkembangan Kota Jogja

Kota Jogja telah mengalami perkembangan yang pesat sejak zaman kemerdekaan. Saat ini, Jogja menjadi salah satu kota besar di Indonesia dan menjadi tujuan wisata yang populer. Sebagai ibukota DIY, Jogja dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum yang mumpuni, seperti stasiun, bandara, dan terminal bus penghubung antar provinsi. Selain itu, Jogja juga telah menjadi salah satu daerah idaman untuk dijadikan tempat hunian.

Keberadaan objek wisata yang menarik dan keramahan masyarakat menjadi faktor utama yang membuat Jogja diminati oleh para wisatawan. Banyak pebisnis yang melirik Jogja untuk mendirikan tempat-tempat penginapan dengan fasilitas memadai, mulai dari hotel, motel, homestay, guesthouse, bungalow, hingga villa. Hal ini menunjukkan bahwa Jogja memiliki potensi yang besar dalam bidang pariwisata.

BACA JUGA :  Hangout di Tebet? Jangan Bingung, Mending Ke 10 Daftar Pilihan Cafe Paling Hype Ini Yuk!

Masyarakatnya

Kota Gudeg dan Kota Pelajar

Jogja dikenal dengan sebutan “Kota Gudeg” karena makanan khasnya yang sudah cukup legendaris, yaitu gudeg. Selain itu, Jogja juga dijuluki sebagai “Kota Pelajar” karena kehadiran 137 perguruan tinggi di wilayah ini. Universitas Gajah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, dan UIN Sunan Kalijaga adalah beberapa perguruan tinggi terkenal di Jogja.

Mata pencaharian masyarakat Jogja sangat beragam. Sebagian besar penduduknya adalah pelajar, namun tidak sedikit juga yang bekerja di sektor pariwisata. Beberapa masyarakat Jogja memiliki keahlian sebagai pengrajin barang-barang perak dan pembuatan wayang. Mayoritas penduduk Jogja adalah suku Jawa, sehingga bahasa Jawa dengan logat medok menjadi bahasa sehari-hari yang digunakan oleh masyarakat Jogja. Selain suku Jawa, beberapa suku lain juga bermukim di Jogja, seperti suku Batak dan suku Sunda.

Julukan Kota Jogja

Jogja memiliki banyak julukan yang menunjukkan keunikan dan keistimewaannya. Berikut adalah 14 julukan yang diberikan kepada Daerah Istimewa Yogyakarta:

1. Kota Gudeg: julukan ini diberikan karena Jogja terkenal dengan makanan khasnya yang legendaris, yaitu gudeg.
2. Kota Wisata: Jogja memiliki banyak destinasi wisata yang menarik, baik yang bersejarah maupun alam.
3. Kota Pelajar: Jogja memiliki banyak perguruan tinggi, sehingga banyak pelajar yang tinggal dan belajar di kota ini.
4. Kota Seni dan Budaya: Jogja sangat kaya akan seni dan budaya, sehingga mudah menemukan agenda seni dan budaya di kota ini.
5. Kota Seniman: Jogja menjadi tempat berkumpulnya seniman dari berbagai bidang, seperti pelukis, musisi, pemain teater, dan artis.
6. Kota Komunitas: Jogja memiliki banyak komunitas yang aktif dalam berbagai kegiatan minat dan bakat.
7. Kota Istimewa: Jogja memiliki status otonom khusus dalam pemerintahan, di mana Raja Jogja juga merangkap sebagai gubernur.
8. Kota Kraton: Keraton masih menjadi pusat kehidupan masyarakat Jogja dan keberadaannya masih sangat nyata.
9. Kota Batik Dunia: Jogja terkenal dengan batiknya yang memiliki kualitas tinggi dan diakui oleh Dewan Kerajinan Dunia.
10. Kota Buku: Jogja memiliki banyak toko buku dan perpustakaan yang menyediakan berbagai macam buku cetak.
11. Kota Pasar Tradisional: Jogja memiliki Pasar Beringharjo yang merupakan pasar tertua, terkenal, dan terbesar di Indonesia.
12. Kota Perjuangan: Jogja berjuang melawan penjajah setelah kemerdekaan Indonesia.
13. Kota Bakpia: Selain gudeg, Jogja juga terkenal dengan kuliner bakpia yang menjadi oleh-oleh khas dari kota ini.
14. Kota Geplak: Jogja menjadi daerah asal pembuatan kuliner geplak yang lezat.

BACA JUGA :  5 Rekomendasi Resort Daerah Ciwidey Dengan Keindahannya di Malam Hari Yang Membuat Liburan Makin Mengesankan

Segudang Objek Wisata

Candi Borobudur

Candi Borobudur adalah salah satu objek wisata terkenal di Jogja. Candi ini merupakan salah satu warisan dunia UNESCO. Bentuknya yang menyerupai bunga teratai sangat indah saat dilihat dari atas, terutama saat matahari terbit atau terbenam. Meskipun letaknya masuk dalam wilayah Magelang, banyak wisatawan yang menjadikan Candi Borobudur sebagai salah satu tujuan wisata saat berlibur ke Jogja.

Pantai Indrayanti

Pantai Indrayanti juga menjadi salah satu objek wisata yang populer di kalangan wisatawan. Pantai ini memiliki pasir putih bersih yang khas pantai selatan. Selain itu, pemandangan alam di sekitar pantai juga sangat indah. Fasilitas yang lengkap membuat Pantai Indrayanti menjadi tujuan wisata yang menarik. Banyak wisatawan yang mengunjungi Pantai Indrayanti untuk berburu foto-foto kece dan menjadikannya sebagai wallpaper di ponsel mereka.

Jalan Malioboro

Jalan Malioboro adalah kawasan yang sangat terkenal di Jogja dan menjadi ikon kota ini. Di jalan ini, terdapat banyak penjual makanan lesehan setelah jam 5 sore. Selain itu, terdapat juga toko-toko dan pedagang kaki lima yang menjual berbagai macam barang, mulai dari makanan, pakaian, hingga kerajinan. Jalan Malioboro biasanya semakin ramai pada malam hari karena adanya grup musik jalanan yang menghibur pengunjung.

Pasar Beringharjo

Pasar Beringharjo merupakan pasar tertua di Indonesia dan terletak di jalan Malioboro. Pasar ini menjadi tempat para wisatawan membeli berbagai souvenir dengan harga yang terjangkau. Di Pasar Beringharjo, terdapat berbagai macam barang, seperti baju batik, uang kuno, makanan, dan barang antik. Pasar ini menjadi salah satu tujuan wisata belanja yang populer di Jogja.

BACA JUGA :  10 Rekomendasi Toko Helm Berkualitas Wilayah Semarang, Biar Tetap Safety Saat di Jalanan

Pantai Parangtritis

Pantai Parangtritis merupakan salah satu pantai terkenal di Jogja. Keindahan alam dan ombak yang besar menjadikan pantai ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan. Pantai Parangtritis juga menjadi tempat yang populer untuk berburu foto-foto indah dan dijadikan wallpaper. Keberadaan Pantai Parangtritis menjadi daya tarik utama Jogja sebagai destinasi wisata.

Tugu Jogja

Tugu Jogja merupakan ikon yang sangat terkenal dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Monumen ini berada di perempatan jalan Pangeran Mangkubumi, Jenderal Soedirman, A.M Sangaji, dan Diponegoro. Tugu Jogja memiliki usia yang mencapai 3 abad. Saat mengunjungi Jogja, belum lengkap rasanya jika tidak mampir dan berfoto di Tugu Jogja. Monumen ini menjadi salah satu simbol dari keistimewaan Jogja.

Itulah sebagian kecil dari objek wisata di Jogja yang menarik dan menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Jogja memang memiliki segudang objek wisata yang bisa memanjakan mata dan jiwa para pengunjung. Jika Anda berencana untuk berlibur ke Jogja, pastikan untuk mengunjungi beberapa objek wisata yang telah disebutkan di atas.


Raka Andhika

Raka adalah seorang penulis blog perjalanan yang bersemangat dan kreatif. Raka memiliki kecakapan dalam menulis narasi perjalanan yang menarik dan informatif. Sejak usia muda, Raka sudah memiliki kegemaran menjelajahi tempat-tempat baru dan berinteraksi dengan berbagai budaya, yang kemudian mendorongnya untuk membagikan pengalaman tersebut melalui tulisan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *