PERGIMULU.COM

1. Plangon

Lokasi dan Deskripsi

Plangon merupakan salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi di Cirebon. Berlokasi di Desa Babakan, Kecamatan Sumber, Cirebon, tempat ini menawarkan keindahan alam yang menenangkan. Dengan pepohonan yang rindang dan sungai yang mengalir di sekitarnya, Plangon cocok untuk digunakan sebagai tempat bersantai dan menenangkan diri.

Wisata Alam dan Religi

Selain sebagai wisata alam, Plangon juga memiliki nilai religi. Di tempat ini terdapat dua makam yang disakralkan, yaitu makam Pangeran Kejaksan dan Pangeran Panjunan yang berlokasi di atas bukit. Makam-makam ini menjadi tempat ziarah bagi umat Islam, terutama pada tanggal 2 Syawal. Pada hari tersebut, tempat ini akan ramai dikunjungi oleh para peziarah, bahkan jumlahnya bisa mencapai lebih dari 50.000 orang dalam sehari.

2. Masjid Agung Sang Cipta Rasa

Lokasi dan Deskripsi

Masjid Agung Sang Cipta Rasa merupakan salah satu objek wisata religi dan sejarah yang menarik di Cirebon. Terletak di Jalan Jagasatu, Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Jawa Barat, masjid ini memiliki nilai sejarah yang tinggi. Dibangun pada masa Wali Sanga, tepatnya sekitar tahun 1480 M, masjid ini menjadi saksi bisu perkembangan Islam di Cirebon.

Arsitektur dan Keunikan

Masjid Agung Sang Cipta Rasa memiliki arsitektur yang kental dengan nuansa Jawa. Desain atapnya berbentuk limas tanpa menara. Di masjid ini juga terdapat sembilan pintu sebelum masuk ke ruang utama masjid. Jumlah pintu ini melambangkan para wali yang berjumlah sembilan orang. Untuk masuk ke dalam masjid, pengunjung harus melewati pintu kecil dan pendek, sehingga orang dewasa harus membungkuk untuk melewatinya. Hal ini merupakan simbol untuk menghormati keberadaan masjid sebagai rumah Allah.

3. Kampung Batik Trusmi

Lokasi dan Deskripsi

Kampung Batik Trusmi terletak di Desa Weru Lor, Kecamatan Weru, Cirebon, Jawa Barat. Tempat ini dikenal sebagai pusat produksi dan penjualan kain batik di Cirebon. Lebih dari 3000 orang menggantungkan hidupnya di tempat ini dengan membuat dan menjual batik.

Sejarah dan Kesenian Batik

Keahlian penduduk di Kampung Batik Trusmi dalam membuat kain batik bermula dari peran salah satu murid Sunan Gunung Jati yang bernama Ki Gede Trusmi. Ki Gede Trusmi mengajari penduduk setempat cara membuat kain batik. Sejak itu, Kampung Batik Trusmi menjadi pusat produksi batik yang terkenal di Cirebon. Wisatawan yang datang ke tempat ini dapat membeli berbagai macam motif kain batik dengan harga yang lebih murah dibandingkan tempat lain. Selain itu, wisatawan juga dapat belajar membatik dari penduduk setempat atau mengikuti workshop membatik di beberapa toko.

4. Pusat Observasi Kura-Kura Belawa

Lokasi dan Deskripsi

Pusat Observasi Kura-Kura Belawa berlokasi di Desa Belawa, Kecamatan Lemahabang, Cirebon. Tempat ini menawarkan pengalaman unik untuk melihat kura-kura Belawa yang langka. Kura-kura Belawa memiliki nama Latin Tortose Ortilia Norneensih dan merupakan jenis kura-kura air tawar pegunungan yang lebarnya bisa mencapai 1 meter dengan berat hingga 80 kg. Kura-kura Belawa juga memiliki usia yang panjang, yaitu hingga 150 tahun.

Perlindungan dan Konservasi

Kura-kura Belawa termasuk dalam jenis kura-kura yang langka dan hampir punah. Oleh karena itu, Pusat Observasi Kura-Kura Belawa berperan penting dalam menjaga keberadaan binatang yang unik ini. Meskipun tidak sepopuler tempat wisata lainnya, pusat observasi ini tetap menjadi tujuan para pengunjung yang penasaran dan ingin melihat keberadaan kura-kura Belawa. Suasana sekeliling yang sejuk dan asri oleh pepohonan juga menambah kenyamanan para pengunjung yang ingin menikmati suasana santai.

5. Goa Sunyaragi

Lokasi dan Deskripsi

Goa Sunyaragi adalah salah satu situs cagar alam yang menjadi tempat wisata di Cirebon. Situs ini terletak di Desa Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Cirebon, Jawa Barat. Dengan luas 15 hektar, Goa Sunyaragi menyajikan keindahan taman air yang dibangun dengan komposisi dan konstruksi bangunan yang unik.

Sejarah dan Mitos

Dahulu, Goa Sunyaragi digunakan oleh pembesar kerajaan dan para prajurit kraton untuk melakukan kanuragan dan bertapa. Saat ini, tempat ini menjadi tujuan wisatawan yang ingin melihat keunikannya dan mempelajari sejarahnya. Selain itu, ada juga yang datang ke Goa Sunyaragi karena mitos yang berkembang bahwa mereka yang datang ke tempat ini akan segera menemukan jodohnya.

Dengan keberagaman jenis wisata yang dimiliki Cirebon, tidak heran jika kota ini memiliki potensi besar untuk mengembangkan diri sebagai kota wisata. Wisata edukasi, wisata sejarah, wisata religi, dan wisata budaya semuanya bisa dijumpai di Cirebon. Dukungan dari Pemerintah Daerah dan para investor dalam membangun objek-objek wisata terbaru serta meningkatkan infrastruktur pendukung industri pariwisata semakin memperkaya destinasi wisata yang ada di wilayah ini.