PERGIMULU.COM

Mau Pergi Liburan Kemana? Cari info di pergimulu.com saja!

10 Gambar Masjid Raya Baiturrahman Aceh, Lokasi Alamat, Arsitektur Pembangunan + Keunikan Bangunan

Blog

Sejarah Masjid Raya Baiturrahman

Keindahan yang Dimiliki Masjid

Masjid Raya Baiturrahman, yang terletak di Kota Banda Aceh, Aceh, adalah salah satu tempat ibadah yang sangat istimewa di Indonesia. Namun, dibalik kemewahan dan kemegahannya, masjid ini juga menyimpan rentetan sejarah yang begitu panjang. Masjid ini awalnya dibangun pada masa Kesultanan Aceh yang saat itu dinakhodai oleh Sultan Iskandar Muda, tepatnya pada tahun 1606-1636 Masehi. Pada masa itu, selain dijadikan sebagai tempat ibadah, masjid ini juga dijadikan sebagai pusat kegiatan pendidikan, khususnya untuk mendalami ilmu-ilmu agama.

Pada masa awal berdirinya, Aceh memang dijadikan sebagai tujuan untuk mempelajari ilmu agama. Pelajar yang datang bahkan tidak hanya dari Aceh atau daerah lain di Nusantara saja, tetapi juga dari beberapa negara di dunia seperti India, Arab, Turki, dan juga Persia. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran Masjid Raya Baiturrahman dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan agama di masa itu.

Namun, dalam perjalanan sejarahnya, masjid ini tidak luput dari peristiwa-peristiwa yang mengguncang Aceh. Pada tahun 1873 Masehi, rakyat Aceh menggunakan bangunan masjid ini sebagai markas pertahanan dalam menghadapi peperangan dengan tentara Belanda. Di tahun itu, masjid ini juga sempat dibakar oleh tentara Belanda ketika melancarkan serangan ke ibu kota Banda Aceh. Saat itu pula seorang pimpinan tentara Belanda yang bernama Mayjen Khihler, berhasil ditembak mati oleh pasukan Aceh di halaman depan.

Peristiwa peperangan pasukan Aceh dengan tentara Belanda yang menewaskan Mayjen Khihler tersebut kemudian diabadikan dalam bentuk bangunan sebuah monumen kecil yang terletak persis di bawah pohon ketapang di sebelah kiri bangunan. Lalu, untuk meredam kemarahan masyarakat Aceh atas terbakarnya Masjid Raya Baiturrahman, pada tahun 1879 pihak Belanda akhirnya membangun kembali tempat ibadah ini dengan mengusung konsep bangunan bergaya India. Dalam proses pembangunannya, masjid ini menggunakan tenaga kerja dari masyarakat Aceh dan bahan-bahan bangunan yang berasal dari dalam negeri.

BACA JUGA :  Wisata Pelabuhan Sunda Kelapa Jakarta Utara

Setelah mengalami berbagai peristiwa bersejarah tersebut, Masjid Raya Baiturrahman kini menjadi salah satu ikon religi di Kota Banda Aceh. Keindahan arsitektur bangunannya yang sangat istimewa dan bersejarah membuat masjid ini menjadi salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi bagi para wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri. Dengan desain interior dan eksterior bergaya Turki Usmani, masjid ini memiliki keunikan tersendiri yang tidak dapat ditemukan di masjid lain. Keberadaannya juga menjadi simbol kebanggaan dan identitas masyarakat Aceh.

Daya Tarik Masjid Raya Baiturrahman

Dukungan Pemerintah Daerah Aceh

Masjid Raya Baiturrahman mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah daerah Aceh untuk menjadikannya sebagai pusat kegiatan ibadah serta wisata religi. Hal ini terlihat dari upaya penambahan fasilitas dan infrastruktur yang terus dilakukan dari tahun ke tahun. Baru-baru ini, 12 payung elektrik berukuran raksasa telah dibangun di sekitar masjid, lengkap dengan tambahan kolam persegi panjang yang berada tepat di tengah-tengah ke-12 payung elektrik tersebut.

Keberadaan payung-payung raksasa ini tidak hanya menambah keindahan masjid, tetapi juga memiliki fungsi sebagai atap otomatis untuk menaungi area pekarangan. Ketika ruang utama masjid telah penuh, area ini dapat dijadikan sebagai tambahan tempat bagi masyarakat untuk beribadah. Selain itu, lantai pekarangan yang dulunya hanya berupa rerumputan juga telah diganti dengan marmer yang didatangkan langsung dari Italia dan Spanyol. Renovasi masjid ini dikabarkan telah mencapai angka Rp. 500 miliar.

Tidak hanya itu, Masjid Raya Baiturrahman juga dilengkapi dengan fasilitas lain yang memadai. Tempat parkir yang luas telah disediakan untuk menampung motor dan mobil jamaah. Tempat wudhu yang bersih dengan lokasi terpisah untuk pria dan wanita juga telah disediakan, sehingga jamaah tidak perlu mengantri untuk berwudhu. Fasilitas lift pun telah disiapkan untuk mempermudah akses bagi penyandang disabilitas. Di sekitar pekarangan, juga dibangun sekolah atau TPA sebagai tempat belajar anak-anak yang ingin memperdalam ilmu agama dan menghafal Al-Qur’an.

BACA JUGA :  10 Daftar Pilihan Danau Bak Surga Tersembunyi di Dunia, Indonesia Juga Punya Lho!

Dengan dukungan pemerintah dan fasilitas yang memadai, Masjid Raya Baiturrahman tidak pernah sepi dari jamaah yang datang silih berganti mengunjunginya. Masjid ini selalu ramai dengan aktivitas keagamaan, seperti shalat berjamaah, pengajian, dan kegiatan-kegiatan keagamaan lainnya. Selain itu, masjid ini juga menjadi tujuan wisata religi bagi para pengunjung yang penasaran dengan keindahan dan kemegahannya.

Aktivitas Wisata Religi di Masjid Raya Baiturrahman

Ketika berkunjung ke Masjid Raya Baiturrahman dalam rangka berwisata religi, Anda dapat melakukan beberapa aktivitas untuk mengisi waktu. Salah satu aktivitas yang dapat dilakukan adalah berkeliling menikmati keindahan arsitektur bangunan yang ada di dalam dan luar masjid. Gaya bangunan yang didominasi oleh arsitektur bergaya Kesultanan Turki Usmani ini memiliki ciri khas yang unik dan menarik. Oleh karena itu, sangat disayangkan jika Anda berkesempatan datang ke sini tanpa menyisir setiap inci bangunan yang ada.

Selain itu, di bagian luar masjid juga terdapat beberapa spot menarik yang dapat Anda abadikan dengan jepretan kamera. Taman, kolam, dan payung-payung raksasa menjadi latar belakang yang indah untuk foto-foto Anda. Jika Anda hobi berfoto, maka Masjid Raya Baiturrahman adalah tempat yang tepat untuk menghasilkan foto-foto yang menakjubkan.

Selain itu, Anda juga dapat mengikuti kegiatan keagamaan yang diadakan di masjid ini, seperti shalat berjamaah, pengajian, dan tadarusan. Masjid ini sering menjadi tempat berkumpulnya masyarakat Aceh untuk beribadah dan mengambil hikmah dari kajian-kajian agama. Anda juga dapat bertemu dengan para ulama dan cendekiawan muslim yang sering memberikan ceramah dan tausiah di masjid ini. Aktivitas-aktivitas keagamaan ini akan memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi Anda.

BACA JUGA :  Ini Dia Daftar Jasa Service iPhone di Bali Dengan Lokasi Strategis Sehingga Mudah Untuk Dikunjungi

Lokasi Masjid Raya Baiturrahman dan Rute Menuju ke Sana

Masjid Raya Baiturrahman terletak di tengah Kota Banda Aceh, sehingga untuk sampai ke sana tidaklah begitu sulit. Jika Anda datang dari luar Aceh, Anda dapat menggunakan jalur udara menuju Banda Aceh melalui Bandara Sultan Iskandar Muda. Harga tiket pesawat menuju Banda Aceh dapat ditemukan mulai dari Rp. 1.000.000 pulang pergi. Setelah tiba di bandara, Anda dapat menggunakan angkutan kota atau menyewa jasa travel untuk mengantar langsung ke Masjid Raya Baiturrahman.

Namun, jika Anda memilih jalur darat, Anda dapat menuju Terminal Rawamangun terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan ke Banda Aceh. Angkutan umum seperti bus dan travel tersedia untuk menuju ke Aceh dari berbagai kota di Sumatera. Selain itu, jika Anda memilih jalur laut, Anda dapat memulai perjalanan dari Pelabuhan Tanjung Priok dengan tujuan Belawan. Dari Belawan, Anda dapat melanjutkan perjalanan menggunakan bus atau angkutan umum lainnya.

Dengan lokasi yang strategis dan akses yang mudah, Anda tidak akan kesulitan untuk mencapai Masjid Raya Baiturrahman. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi tempat ibadah yang sangat istimewa ini saat Anda berada di Kota Banda Aceh.


Raka Andhika

Raka adalah seorang penulis blog perjalanan yang bersemangat dan kreatif. Raka memiliki kecakapan dalam menulis narasi perjalanan yang menarik dan informatif. Sejak usia muda, Raka sudah memiliki kegemaran menjelajahi tempat-tempat baru dan berinteraksi dengan berbagai budaya, yang kemudian mendorongnya untuk membagikan pengalaman tersebut melalui tulisan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *