PERGIMULU.COM

Mau Pergi Liburan Kemana? Cari info di pergimulu.com saja!

10 Daftar Pilihan Kue dan Jajanan Khas Daerah Cirebon Yang Enak dan Lezat, Wajib Dicoba!

Blog

1. Kue Gapit

Kue Gapit adalah salah satu makanan ringan khas Cirebon yang wajib dicoba selain Kue Semprit. Kue ini terbuat dari tepung tapioka dan memiliki bentuk yang sangat tipis dan menyerupai kue simping. Teksturnya yang renyah membuat kue ini menjadi pilihan yang tepat untuk dinikmati saat bersantai bersama keluarga.

Proses pembuatan Kue Gapit sangat istimewa. Setelah adonan kue siap, adonan tersebut akan dipanggang menggunakan dua lempengan besi yang sudah dipanaskan terlebih dahulu. Hal ini yang membuat tekstur kue menjadi renyah dan kering.

Kue Gapit memiliki beberapa varian rasa yang bisa dicoba, seperti rasa original, balado, bawang, udang, rasa manis, kacang, dan keju. Setiap varian memiliki keunikan dan kelezatan tersendiri. Varian rasa original biasanya menjadi favorit banyak orang karena rasanya yang gurih dan renyah.

Jika Anda berkunjung ke Cirebon, jangan lupa mencoba Kue Gapit ini sebagai salah satu oleh-oleh. Anda bisa menemukan kue ini di berbagai pusat oleh-oleh di Cirebon dengan harga yang terjangkau. Kue Gapit juga bisa menjadi pilihan yang tepat untuk dijadikan oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman di rumah.

2. Kue Cikak

Kue Cikak atau Kue Kukuran adalah jajanan tradisional yang memiliki bentuk unik, yaitu oval seperti cangkang kura-kura dengan warna merah. Kue ini terbuat dari tepung ketan dengan isian kacang hijau. Hingga saat ini, Kue Cikak masih bisa ditemukan di berbagai pasar tradisional di Cirebon.

Kue Cikak bukan hanya sekedar makanan yang enak, tetapi juga memiliki makna dan filosofi tertentu. Kue ini seringkali disajikan saat perayaan tertentu, seperti Imlek, karena diyakini membawa harapan panjang umur, kebahagiaan, dan kedamaian. Warga Tionghoa di Cirebon seringkali menyajikan Kue Cikak saat perayaan Imlek untuk mempersembahkan doa dan harapan-harapan tersebut.

Selain memiliki makna yang dalam, Kue Cikak juga memiliki rasa yang lezat. Isian kacang hijau yang manis dan tekstur ketan yang kenyal membuat kue ini menjadi pilihan yang tepat untuk dinikmati sebagai camilan atau hidangan penutup. Kue Cikak juga bisa menjadi oleh-oleh yang pas untuk dibawa pulang dari Cirebon.

BACA JUGA :  10 Dokter Kandungan di Malang Yang Terbaik Untuk Konsultasi Kesehatan Kehamilan, Tarif Mulai 100 Ribu

3. Kue Tapel

Kue Tapel adalah salah satu kudapan tradisional khas Cirebon yang masih sangat populer hingga saat ini. Kue ini terbuat dari campuran tepung beras, kelapa, ketan, pisang, dan gula merah. Kue Tapel memiliki bentuk bulat dengan diameter sekitar 10 cm, memiliki warna kecoklatan, dan memiliki rasa yang manis.

Kue Tapel sebenarnya sudah ada sejak zaman Kesultanan Cirebon. Pada saat itu, hanya keluarga keraton yang bisa menikmati kue ini. Namun, seiring berjalannya waktu, Kue Tapel menjadi makanan yang bisa dinikmati oleh semua orang. Bahkan, banyak wisatawan yang sengaja mencari Kue Tapel sebagai oleh-oleh khas Cirebon.

Salah satu penjual Kue Tapel yang terkenal di Cirebon adalah Mbak Lena. Usaha yang dijalani oleh Mbak Lena ini sudah berlangsung turun temurun dan menjadi salah satu ikon kuliner di Cirebon. Jika Anda berkunjung ke Cirebon, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba Kue Tapel ini.

4. Kue Koci

Kue Koci adalah salah satu jajanan tradisional dari Cirebon yang terbuat dari tepung ketan dengan isian kacang hijau. Kue ini memiliki ciri khas karena dibungkus dengan daun pisang. Meskipun terlihat sederhana, Kue Koci memiliki rasa yang lezat dan tekstur yang kenyal.

Saat ini, Kue Koci sudah menjadi camilan yang populer di Cirebon. Banyak orang yang menyajikan Kue Koci sebagai teman minum teh atau kopi di sore hari. Rasanya yang manis dan teksturnya yang kenyal membuat Kue Koci menjadi pilihan yang tepat untuk mengganjal perut di saat lapar.

Perbedaan antara Kue Koci dengan Kue Bugis adalah dari bentuknya. Kue Bugis memiliki bentuk bulat pipih, sedangkan Kue Koci memiliki bentuk kerucut. Selain itu, Kue Bugis biasanya berisi parutan kelapa yang manis, sedangkan Kue Koci berisi kacang hijau yang bisa dikupas atau tidak dikupas.

Jika Anda berkunjung ke Cirebon, jangan lupa mencoba Kue Koci ini. Anda bisa menemukannya di berbagai pasar tradisional atau toko oleh-oleh di Cirebon.

5. Kue Apem Cirebon

Kue Apem Cirebon adalah salah satu jajanan tradisional yang terbuat dari campuran tepung beras, tapioka, tape/ragi sebagai pengembang, garam, dan gula merah. Kue ini bisa dipanggang atau dikukus untuk proses memasaknya. Adonan Kue Apem Cirebon harus diulen dengan baik agar bisa mengembang dengan sempurna.

Kue Apem Cirebon memiliki sejarah dan tradisi yang unik di masyarakat setempat. Kue ini biasanya dibuat setiap bulan Safar, mulai dari tanggal 1 hingga 30. Pembuatan Kue Apem Cirebon ini merupakan bentuk penolakan terhadap bala dan sebagai harapan akan keberkahan dari Yang Maha Kuasa. Selama bulan Safar, Kue Apem Cirebon juga sering dibagikan secara gratis kepada masyarakat sebagai bentuk rasa syukur.

BACA JUGA :  10 Toko Bahan Kue di Palembang, Ada Yang Tersedia Online

Rasa Kue Apem Cirebon yang manis dan teksturnya yang lembut membuatnya menjadi camilan yang disukai oleh banyak orang. Kue ini juga bisa menjadi oleh-oleh yang pas untuk dibawa pulang dari Cirebon.

6. Kue Gandamesri

Kue Gandamesri adalah salah satu makanan yang mungkin belum begitu dikenal oleh banyak orang. Namun, Kue Gandamesri merupakan donat khas Cirebon. Bentuknya mirip dengan kue cincin atau Jalabia khas Betawi. Kue ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda dan hingga kini masih dinikmati sebagai hidangan khas Cirebon.

Salah satu penjual Kue Gandamesri yang terkenal di Cirebon adalah Ibu Sidik. Toko milik Ibu Sidik ini terletak di Gang Teng-Teng No. 6, Sukapura, Cirebon. Ibu Sidik sudah menjalankan usaha ini turun temurun dan membuat Kue Gandamesri menjadi salah satu ikon kuliner di Cirebon.

Jika Anda ingin mencoba membuat Kue Gandamesri sendiri, banyak resep yang dapat ditemukan di internet. Namun, jika Anda ingin mencicipi kelezatan Kue Gandamesri yang asli, Anda bisa mencarinya di toko oleh-oleh khas Cirebon.

7. Gandaria

Gandaria adalah salah satu kue kering yang sering disajikan sebagai kudapan saat Lebaran tiba. Kue ini terbuat dari campuran tepung beras, kelapa tua, daun kucai, margarin, minyak, bawang merah, bawang putih, ketumbar, garam, dan kemiri. Setelah adonan siap, adonan tersebut digoreng sehingga menghasilkan tekstur yang renyah.

Gandaria bukanlah nama yang terkait dengan Mall Gandaria, melainkan merupakan nama dari kue tradisional khas Cirebon. Kue ini memiliki rasa yang gurih dan tekstur yang renyah, membuatnya menjadi camilan yang cocok untuk dinikmati saat bersantai di rumah atau sebagai hidangan penutup setelah makan.

Kue Gandaria juga bisa menjadi oleh-oleh yang pas untuk dibawa pulang dari Cirebon. Anda bisa menemukan kue ini di berbagai toko oleh-oleh atau pasar tradisional di Cirebon.

8. Kue Atom Cirebon

Kue Atom Cirebon atau Tomcir adalah salah satu jenis pia khas Cirebon yang bisa dijadikan sebagai oleh-oleh. Selain Kelana sebagai kue lapis basah yang didirikan oleh salah satu artis kekinian di Cirebon, Tomcir juga menjadi pilihan yang tidak kalah lezat. Kue ini memiliki beberapa varian rasa, seperti rasa original, keju, strawberry, cappuccino, vanila, tiramisu, hingga tuna pedas.

BACA JUGA :  10 Rental Mobil Payakumbuh Lepas Kunci, Harga 300K

Kue Atom Cirebon terbuat dari campuran tepung terigu, minyak sayur, telur, gula, garam, serta margarine. Kue ini memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang lezat. Kue Atom Cirebon bisa menjadi oleh-oleh yang pas untuk dibawa pulang dari Cirebon atau sebagai hidangan penutup di rumah.

Jika Anda ingin mencoba membuat Kue Atom Cirebon sendiri, banyak resep yang dapat ditemukan di internet. Namun, jika Anda ingin mencicipi kelezatan Kue Atom Cirebon yang asli, Anda bisa mencarinya di toko oleh-oleh khas Cirebon.

9. Tape Ketan Bakung

Tape Ketan adalah tape khas Cirebon yang dibungkus dengan daun pisang atau jambu. Tape Ketan Bakung dinamakan demikian karena tempat pembuatannya berada di Bakung Lor, Kecamatan Jamblang, Cirebon. Setelah dibungkus, tape ketan ini baru didistribusikan setelah dua hari karena harus disimpan terlebih dahulu.

Anda bisa membeli Tape Ketan Bakung langsung di tempat pembuatannya dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp. 1.000 per buah. Selain itu, Anda juga bisa membeli Tape Ketan Bakung secara online. Tape Ketan Bakung bisa menjadi oleh-oleh yang pas untuk dibawa pulang dari Cirebon.

10. Serabi Cirebon

Serabi adalah kue yang dimiliki oleh banyak daerah di Indonesia, namun Cirebon juga memiliki serabi dengan ciri khasnya sendiri. Serabi Cirebon terbuat dari campuran tepung beras, parutan kelapa, dan garam. Adonan serabi kemudian diletakkan di cetakan yang terbuat dari tanah liat untuk proses memasaknya.

Serabi Cirebon memiliki rasa yang lezat dan tekstur yang lembut. Kue ini biasanya disajikan dengan taburan gula merah cair atau kinca, membuatnya menjadi camilan yang manis dan enak. Serabi Cirebon bisa menjadi oleh-oleh yang pas untuk dibawa pulang dari Cirebon atau sebagai hidangan penutup di rumah.

Itulah beberapa macam jajanan tradisional dan kue khas Cirebon yang wajib dicoba saat berkunjung ke Cirebon, Jawa Barat. Setiap kue memiliki keunikan dan kelezatan tersendiri. Beberapa kue bahkan bisa Anda coba buat sendiri dengan mengikuti resep yang banyak tersedia di internet. Jadi, saat Anda berkunjung ke Cirebon, jangan lupa untuk mencicipi kelezatan kue-kue tradisional dan membawanya pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman di rumah.


Raka Andhika

Raka adalah seorang penulis blog perjalanan yang bersemangat dan kreatif. Raka memiliki kecakapan dalam menulis narasi perjalanan yang menarik dan informatif. Sejak usia muda, Raka sudah memiliki kegemaran menjelajahi tempat-tempat baru dan berinteraksi dengan berbagai budaya, yang kemudian mendorongnya untuk membagikan pengalaman tersebut melalui tulisan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *