PERGIMULU.COM

Mau Pergi Liburan Kemana? Cari info di pergimulu.com saja!

Potret Kota Medan Tempo Dulu Hingga Sekarang, Ibukota Sumatera Utara Yang Multikultural

Blog

Profil Sejarah

Asal Usul Nama Medan

Kota Medan, yang dulunya dikenal dengan nama Tana Deli, memiliki asal usul nama yang menarik. Nama Medan berasal dari bahasa Tamil, yaitu Maidhan atau Maidhanam, yang berarti tanah lapang atau tempat luas. Nama ini kemudian diadopsi ke dalam bahasa Melayu. Dalam sejarahnya, terdapat beberapa versi yang menceritakan tentang berdirinya ibukota Sumatera Utara yang diresmikan pada tanggal 1 Juli 1590 tersebut.

Sejarah Awal

Menurut buku “The History of Medan” yang ditulis oleh Tengku Luckman Sinar, dalam “Hikayat Aceh” diceritakan bahwa pada tahun 1590, ibukota Sumatera Utara merupakan sebuah pelabuhan. Pelabuhan ini kemudian dihancurkan oleh serangan Sultan Aceh Alauddin Saidi Mukamil kepada Raja Haru yang saat itu berkuasa di Tana Deli.

Namun, menurut “Riwayat Hamparan Perak” yang ditulis dalam huruf Karo pada bilah bambu, tercatat bahwa Guru Patimpus, seorang tokoh masyarakat Karo, adalah orang yang pertama kali mendirikan desa bernama Medan. Ada juga yang mengatakan bahwa John Anderson, seorang bangsa Eropa asal Inggris, adalah yang menemukan kampung bernama Medan. Status kampung tersebut berubah menjadi kota pada tahun 1886.

Di tahun 1909, wilayah Medan menjadi kota penting di luar Pulau Jawa setelah adanya pembukaan perusahaan perkebunan secara besar-besaran oleh pemerintah kolonial. Sejak tahun 1950, ibukota Sumatera Utara telah mengalami perluasan beberapa kali. Setelah penyerahan kedaulatan oleh kolonial, kota ini pun semakin bertambah luas hampir delapan belas kali lipat.

BACA JUGA :  Harga Tiket Masuk Pemandian Cibulan Kuningan

Perkembangan Kota Medan

Berbeda dengan zaman dulu, kini Medan telah berkembang menjadi pusat ekonomi dan komersial yang sibuk. Kota ini merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia dan mengalami perkembangan yang pesat. Banyak perubahan signifikan yang dapat kita lihat di sini, mulai dari pembangunan jalan tol, rumah sakit, tempat makan, hingga dinas pendidikan.

Dulu, Medan hanya memiliki lahannya yang berupa rawa sepi. Namun, sekarang wilayah ini dipadati oleh penduduk serta bangunan-bangunan modern dan tinggi. Perkembangan ekonomi daerah dan masyarakat telah mengubah wajah Medan menjadi lebih teratur dan tertata oleh pemerintah setempat.

Jaman Sekarang

Kemacetan Siang Hari

Seperti halnya kota besar lainnya di Indonesia, Medan juga sangat sibuk pada siang hari. Kemacetan lalu lintas telah menjadi masalah yang sering dihadapi oleh penduduk kota ini. Namun, perkembangan ekonomi dan infrastruktur daerah ini telah membuat Medan menjadi salah satu kota yang terus berkembang.

Banyak sekali kafe, restoran, rumah makan, pusat perbelanjaan, taman, dan tempat wisata yang turut menghiasi potret kota Medan saat ini. Meskipun siang hari terasa sibuk, namun semua tempat tersebut menarik untuk dikunjungi dan dinikmati.

Kehidupan Malam Hari

Malam hari adalah saat yang sibuk bagi kota Medan. Kehidupan malam di kota ini sangat terkenal dan banyak tempat tongkrongan yang ramai dikunjungi oleh masyarakat. Tempat-tempat tersebut menjadi tempat favorit untuk bersantai, berkumpul dengan teman-teman, atau sekadar menikmati suasana malam di kota ini.

Kota Medan juga memiliki pemandangan yang mempesona pada malam hari. Lampu-lampu yang menyala dari rumah-rumah penduduk serta gedung-gedung menjadikan pemandangan kota ini semakin indah dan memikat hati. Wisata malam juga menjadi salah satu wishlist yang kerap masuk dalam daftar agenda para wisatawan yang berkunjung ke Medan.

BACA JUGA :  10 Toko Kosmetik di Pasar Baru, Mana Pilihan Kamu?

Pemandangan dari Ketinggian

Selain menikmati pemandangan kota Medan dari permukaan, menyaksikan keindahannya dari ketinggian juga menjadi agenda menarik yang bisa dimasukkan dalam wishlist perjalanan liburan ke ibukota Sumatera Utara. Ada banyak tempat yang bisa dikunjungi untuk menyaksikan view Medan dari ketinggian, salah satunya adalah mengunjungi gedung-gedung pencakar langitnya.

Menikmati pemandangan kota Medan dari ketinggian akan memberikan pengalaman yang menarik. Terlebih jika mengunjunginya saat malam hari, karena lampu-lampu yang menyala dari rumah-rumah penduduk serta gedung-gedung akan membuat pemandangan semakin indah dan suasana akan terasa lebih romantis.

Destinasi Wisata

Ketika berbicara tentang Medan, tidak lengkap rasanya jika tidak membahas tentang tempat-tempat wisatanya. Selain terkenal dengan kulinernya yang kaya rasa, Medan juga memiliki beragam destinasi wisata yang menarik untuk ditelusuri. Meskipun telah berkembang menjadi salah satu kota tersibuk, Medan masih menyimpan sisi menyenangkan melalui spot-spot wisata yang menarik untuk dikunjungi.

Salah satu landmark yang terkenal di Medan adalah Rumah Tjong A Fie Mansion. Rumah tua yang dibangun oleh seorang saudagar Tionghoa ini kini berfungsi sebagai museum dan menjadi simbol dari masyarakat etnis Tionghoa yang ada di Medan. Rumah ini memiliki desain arsitektur yang unik, dengan sentuhan corak Melayu dan Eropa. Tjong A Fie Mansion adalah salah satu lokasi favorit para pemburu foto-foto lucu dan keren.

Istana Maimun juga merupakan ikon Medan yang terkenal. Bekas istana kesultanan Deli ini sering dikunjungi oleh wisatawan yang ingin merasakan atmosfer kerajaan. Di sini, pengunjung juga bisa berfoto dengan menggunakan pakaian kesultanan. Letaknya yang strategis dan minimalis membuat Istana Maimun menjadi tempat wisata yang menarik dan mudah dijangkau.

Selain itu, The Le Hu Garden juga merupakan tempat wisata terbaru di Medan yang menawarkan pemandangan alam yang asri. Di sini, pengunjung dapat menikmati keindahan taman, naik perahu mengitari danau, memancing, atau duduk santai sembari menikmati aneka makanan. The Le Hu Garden juga menjadi tempat foto yang populer dengan logo bernuansa hijau yang menjadi ciri khasnya.

BACA JUGA :  10 Rekomendasi Penyedia Jasa Tukang Taman di Jakarta Timur, Mana Yang Bergaransi dan Gratis Konsultasi?

Merdeka Walk adalah kompleks wisata kuliner yang terkenal di Medan. Tempat ini juga dikenal sebagai Alun-alun kota Medan dan menjadi tempat tongkrongan favorit anak muda. Kehadiran bangunan peninggalan zaman Belanda di sekitarnya menjadikan tempat ini semakin menarik. Alun-alun ini akan semakin ramai menjelang malam hari, dan menjadi tempat yang cocok untuk bersantai dan menikmati suasana kota Medan.

Itulah beberapa destinasi wisata yang menarik di Medan. Kota ini memiliki banyak tempat menarik yang dapat dikunjungi oleh wisatawan. Jadi, jika Anda berencana untuk mengunjungi Medan, pastikan untuk menyempatkan diri mengunjungi tempat-tempat wisata yang telah disebutkan di atas.

Dengan segala keindahan alam, kekayaan budaya, dan sejarahnya yang menarik, tidak ada alasan untuk tidak mengunjungi Medan. Kota ini akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan dan meninggalkan kenangan yang indah. Jadi, kapan rencanamu untuk mengunjungi Medan?


Raka Andhika

Raka adalah seorang penulis blog perjalanan yang bersemangat dan kreatif. Raka memiliki kecakapan dalam menulis narasi perjalanan yang menarik dan informatif. Sejak usia muda, Raka sudah memiliki kegemaran menjelajahi tempat-tempat baru dan berinteraksi dengan berbagai budaya, yang kemudian mendorongnya untuk membagikan pengalaman tersebut melalui tulisan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *