Buka Jam Berapa Ubud Art Market Bali?
Pasar Seni Ubud merupakan salah satu destinasi wisata yang terkenal di Bali. Terletak di Jalan Raya Ubud No.35, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571, pasar ini menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan yang ingin merasakan keunikan seni dan budaya Bali. Dengan jam buka dari pukul 06.00 hingga 18.00, pasar ini menyediakan berbagai macam barang seni dan kerajinan tangan yang khas Bali.
Pasar Seni Ubud memiliki keunikan yang jarang ditemui di tempat lain. Banyak wisatawan yang penasaran dengan nuansa pasar seni ini dan ingin melihat barang-barang unik yang dijual di sini. Para pedagang di pasar seni ini menjual berbagai macam barang seperti kaos atau baju dengan hiasan lambang topeng barong Bali, perhiasan perak dengan desain khas Bali, camilan khas Bali, kain pantai, lukisan dengan nuansa khas Bali, dan patung dengan ukiran ciri khas pulau seribu pura.
Salah satu keunikan dari pasar seni ini adalah adanya kepercayaan yang dinamakan dengan ‘Pegarus Dagangan’. Kepercayaan ini mengatakan bahwa barang dagangan yang laku di pagi hari akan menjadi penglaris dan membawa hoki sepanjang hari. Oleh karena itu, para pedagang di pasar seni Ubud lebih memilih untuk menjual barang dagangan mereka di pagi hari. Bagi para wisatawan yang ingin mendapatkan harga terbaik dan menawar dengan leluasa, disarankan untuk datang ke pasar seni ini di pagi hari.
Selain itu, suasana pasar seni Ubud juga lebih tenang dan tidak terlalu ramai ketika pagi hari. Jika datang di siang hari, kemungkinan mendapatkan harga yang lebih murah akan lebih kecil karena akan banyak wisatawan yang datang sehingga para pedagang memanfaatkan momen tersebut untuk menjual dengan harga yang lebih tinggi.
Untuk mendapatkan barang dengan harga yang lebih murah, para wisatawan juga disarankan untuk pintar dalam menawar. Menawar adalah cara yang umum dilakukan di pasar seni tradisional Bali. Ketika menawar, pastikan untuk tetap tersenyum dan bersikap sopan kepada pedagang. Sabar dan tetap bersikap santun juga merupakan kunci dalam menawar. Jika kurang pandai menawar, kemungkinan besar akan mendapatkan barang dengan harga yang lebih mahal.
Di pasar seni Ubud, terdapat dua area utama yaitu sebelah barat dan timur. Di bagian barat, para pedagang lebih banyak menjual barang dagangan seni kerajinan seperti patung dan lukisan, sedangkan di bagian timur, para pedagang lebih banyak menjual kebutuhan pokok sehari-hari seperti beras, gula, dan minyak goreng.
Lokasi pasar seni Ubud yang strategis membuatnya mudah diakses dari berbagai arah. Pasar ini juga dekat dengan beberapa tempat wisata populer di Ubud seperti Monkey Forest Ubud dan Sawah Terasering Tegalalang Ubud. Bagi para wisatawan yang ingin mengunjungi pasar seni ini, dapat menggunakan google maps untuk mempermudah perjalanan.
Selain Pasar Seni Ubud, terdapat juga beberapa tempat wisata lainnya di Ubud yang sangat menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Monkey Forest Ubud. Tempat wisata ini berada di sebuah hutan lindung yang di dalamnya tinggal banyak sekali kera. Hutan tersebut sangat lebat dan asri, serta kera-kera yang ada di sana telah jinak. Para wisatawan, terutama keluarga yang mengajak anak-anak, akan sangat menikmati keberadaan kera-kera yang menghibur di tempat ini.
Selain Monkey Forest Ubud, ada juga Sungai Ayung yang terkenal sebagai tempat untuk aktivitas rafting atau arung jeram. Sungai Ayung Ubud telah menjadi salah satu destinasi rafting terbaik di Ubud. Arus sungainya yang tidak terlalu kuat membuatnya cocok untuk para wisatawan yang ingin mencoba aktivitas rafting dengan tingkat kesulitan yang sedang.
Pura Taman Saraswati adalah tempat pemujaan Dewi Saraswati. Pura ini memiliki kolam teratai yang indah dan panggung untuk pentas tari. Tarian yang dipentaskan di pura ini adalah tari kecak. Selain itu, terdapat juga beberapa lokasi lain di Ubud yang menyelenggarakan pementasan tari kecak seperti Pura Dalem Ubud dan Padang Tegal Kaja Ubud.
Museum Arma Ubud juga merupakan tempat wisata yang populer di Ubud. Museum ini memiliki kebun yang indah yang ditata dengan apik. Para pengunjung dapat menikmati suasana kebun yang rindang dan melihat berbagai macam tanaman yang ditata dengan cantik.
Selain itu, ada juga Goa Gajah yang merupakan destinasi wisata arkeologi. Goa ini memiliki bentuk ukiran yang unik di area masuk mulut goa. Goa ini dahulu digunakan sebagai tempat pertapaan pada abad ke-10 hingga ke-14 Masehi.
Candi Tebing Gunung Kawi juga menjadi salah satu tempat wisata yang menarik di Ubud. Candi ini berbeda dengan candi lainnya yang ada di Indonesia karena berada di dalam tebing bukan di atas muka tanah. Keunikan candi ini membuatnya menjadi salah satu daya tarik utama bagi para wisatawan.
Dengan banyaknya tempat wisata yang menarik di Ubud, pasar seni Ubud menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi bagi para wisatawan yang ingin merasakan keunikan seni dan budaya Bali. Dengan berbelanja di pasar ini, para wisatawan juga dapat membawa pulang oleh-oleh yang khas Bali. Jadi, jika Anda berkesempatan mengunjungi Bali, jangan lewatkan untuk mengunjungi Pasar Seni Ubud dan menikmati keunikan yang ditawarkan oleh pasar ini.