PERGIMULU.COM

Mau Pergi Liburan Kemana? Cari info di pergimulu.com saja!

10 Warung Oseng Oseng Mercon Paling Recommended di Jogja

Blog

Oseng-oseng Mercon: Makanan Pedas Khas Jogja

1. Bu Narti

Bu Narti merupakan warung makan yang terkenal dengan oseng-oseng merconnya yang lezat dan pedas. Warung ini terletak di Jalan KH. Ahmad Dahlan No.110, Notoprajan, Kecamatan Ngampilan, Daerah Istimewa Yogyakarta. Oseng-oseng mercon Bu Narti memiliki rasa yang begitu istimewa dan membuat orang ketagihan. Bahan utama oseng-oseng mercon ini adalah cabai rawit yang sangat pedas, yang dipadukan dengan daging sapi, kikil, dan gajih. Rasanya yang unik dan pedas membuat oseng-oseng mercon Bu Narti menjadi salah satu kuliner paling terkenal di Jogja. Warung ini buka mulai dari pukul 18.00 hingga 23.00 dan harganya cukup terjangkau, hanya Rp.15.000 per porsi.

2. Pak No

Oseng Mercon Pak No adalah warung makan yang sangat direkomendasikan bagi pecinta kuliner pedas. Warung ini terletak di Jalan KH. Wahid Hasyim No.44, Gate, Dabag, Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Warung Pak No sudah berdiri sejak tahun 2014 dan memiliki citarasa oseng mercon yang tidak boleh diremehkan. Meski warungnya sederhana, rasanya sangat lezat. Warung Pak No juga memiliki beberapa cabang, yaitu di Nologaten Wahid Hasyim dekat Ambarukmo Plaza, Jalan Kaliurang KM 9,6, dan Ambarbinangun. Selain menggunakan bahan utama seperti tetelan, kikil, daging, dan gajih sapi, di warung Pak No juga tersedia variasi bakso, ceker, balungan (tulang), kepala, dada, sayap, paha ayam, dan kerang. Kuahnya berwarna coklat karena menggunakan resep bumbu yang kaya akan rempah, sehingga membuat lidah tidak berhenti bergoyang. Harga yang terjangkau dan porsi yang banyak membuat warung Pak No menjadi favorit bagi banyak orang.

BACA JUGA :  15 Daftar Rekomendasi Restoran di Sekitar Senayan City Yang Recommended dan Buka Jam Berapa?

3. Mas Toni

Warung Mas Toni juga merupakan tempat yang wajib dikunjungi bagi pecinta kuliner pedas. Warung ini terletak di Jalan KH. Ahmad Dahlan No.87, Notoprajan, Kecamatan Ngampilan, Yogyakarta. Di warung ini, kita bisa menikmati oseng mercon daging ayam, ceker, dan bagian tubuh lainnya. Tampilan hidangannya yang menggoda dengan cabai yang terlihat memenuhi hidangan membuat oseng mercon di warung Mas Toni menjadi sangat menggugah selera. Warung ini buka dari Senin hingga Sabtu pukul 18.00-01.00 dan Minggu pukul 18.00-00.00. Harganya hanya Rp.10.000 per porsi, sehingga sangat terjangkau bagi semua kalangan.

4. Oseng Mercon 62

Oseng Mercon 62 terletak di Jalan KH. Ahmad Dahlan No.62, Notoprajan, Kecamatan Ngampilan, Yogyakarta. Warung ini menyajikan oseng mercon berupa otot sapi yang dioseng dengan cabai matang yang super pedas. Selain oseng mercon, warung ini juga menyediakan ayam goreng dan pete sebagai pendamping. Tempatnya luas, sehingga tidak perlu khawatir kehabisan tempat duduk saat ingin makan di sini. Warung ini buka 24 jam, sehingga kita bisa menikmati oseng merconnya kapan saja.

5. Oseng Pedas 57

Oseng Pedas 57 adalah salah satu tempat kuliner yang terkenal dengan oseng merconnya yang pedas dan lezat. Warung ini terletak di Jalan Pandega Marta, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Oseng Pedas 57 menyajikan oseng mercon dengan bumbu yang melimpah, terutama pada daging ayam. Lauk yang ditawarkan pun beragam, mulai dari kaki, ceker, kepala, hingga sayap ayam ekstra pedas. Rempah-rempah yang digunakan juga lengkap, sehingga cita rasanya begitu gurih dan menggoyang lidah. Warung ini buka mulai dari pukul 14.00 hingga 22.00.

BACA JUGA :  15 Rekomendasi Penginapan Terbaik di Sarangan Yang Harganya Murah Dibawah 100 Ribu

6. Pak Joko

Warung Pak Joko terletak di Jalan KH. Ahmad Dahlan No.130, Kecamatan Ngampilan, Yogyakarta. Warung ini juga merupakan salah satu tempat rekomendasi bagi pecinta kuliner pedas. Citarasa oseng mercon di sini tidak kalah menggoda dan harganya juga ramah di kantong.

7. Bu Ria

Bu Ria adalah warung makan lesehan kaki lima yang terletak di sebelah barat RS. PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Warung ini juga merupakan tempat rekomendasi untuk menikmati oseng mercon. Meskipun cabai tidak terlihat, rasanya sangat pedas. Potongan dagingnya pun empuk di mulut dan tidak meninggalkan kesan keras. Warung Bu Ria dapat menjadi alternatif pilihan untuk berwisata kuliner pedas di kota Gudeg Yogyakarta.

8. Soto dan Bakso Taruno Joyo

Soto dan Bakso Taruno Joyo adalah warung makan yang terletak di Jalan Taruno Joyo Piyungan KM.1 No.31, Klurak Baru, Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Warung ini terkenal dengan soto dan baksonya, tetapi oseng merconnya juga cukup populer. Tempatnya yang strategis dekat dengan Candi Prambanan membuat warung ini menjadi destinasi favorit bagi wisatawan yang ingin mencoba kuliner khas Yogyakarta.

9. Bu Narmi

Bu Narmi adalah warung makan yang terletak di Jalan Purwodiningratan, Kecamatan Ngampilan, Yogyakarta. Warung ini juga menyajikan oseng mercon yang lezat dan pedas. Meskipun sederhana, rasanya pasti membuat ketagihan. Warung ini sangat ramai pada jam makan siang, jadi sebaiknya datang di luar jam makan siang untuk menghindari antrian.

10. Mbok Sum

Mbok Sum adalah warung makan yang terletak di Jalan KH. Ahmad Dahlan No.21, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta. Warung ini juga menyajikan oseng mercon yang lezat dengan harga Rp.27.000. Meskipun tidak sepopuler Bu Narti, oseng mercon di warung Mbok Sum juga cukup enak. Warung ini buka hingga larut malam, sehingga cocok bagi yang ingin menikmati kuliner pedas di malam hari.

BACA JUGA :  10 Daftar Pilihan Gunung di Malaysia Yang Menjadi favorit Para Pendaki Untuk Menikmati Keindahannya

Itulah sepuluh tempat oseng mercon terkenal di Jogja yang wajib dicicipi. Setiap tempat memiliki keunikan dan kelezatan masing-masing. Jadi, jika Anda mengunjungi Jogja, jangan lupa mencoba oseng mercon yang pedas dan menggugah selera ini. Selamat mencoba!


Raka Andhika

Raka adalah seorang penulis blog perjalanan yang bersemangat dan kreatif. Raka memiliki kecakapan dalam menulis narasi perjalanan yang menarik dan informatif. Sejak usia muda, Raka sudah memiliki kegemaran menjelajahi tempat-tempat baru dan berinteraksi dengan berbagai budaya, yang kemudian mendorongnya untuk membagikan pengalaman tersebut melalui tulisan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *