PERGIMULU.COM

Wisata Alam Kalibiru: Keindahan Alam yang Memukau di Jogja

Mengenal Sekilas

Wisata Alam Kalibiru adalah kawasan wisata alam yang berada di Jalan Waduk Sermo, Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kawasan ini terletak di atas perbukitan dengan tanah bergelombang dan memiliki ketinggian sekitar 450 meter di atas permukaan laut. Dengan koordinat 7,8°LU dan 110,12°BT, Kalibiru merupakan kawasan hutan lindung yang dikelola oleh masyarakat setempat.

Sejarah Kalibiru dapat ditelusuri sejak tahun 1930, ketika kawasan ini masih berupa perkampungan yang dihuni oleh penduduk secara turun temurun. Pada saat itu, Kalibiru juga pernah dijadikan tempat persembunyian oleh Pangeran Diponegoro dalam perlawanannya melawan VOC. Namun, pada tahun 1930-1945, pemerintah Hindia Belanda mengambil alih kawasan ini untuk dijadikan kawasan hutan penghasil kayu.

Setelah kemerdekaan Indonesia, penguasaan kawasan Kalibiru beralih ke tangan Pemerintah Indonesia. Pada tahun 1949-1964, kawasan hutan Kalibiru terpelihara dengan baik dan berfungsi sebagaimana yang diharapkan, membantu menjaga kualitas air dan menyediakan kebutuhan hidup masyarakat sekitar. Namun, pada periode 1964-2000, kondisi sosial dan ekonomi masyarakat yang tidak stabil akibat pemberontakan PKI menyebabkan kerusakan hutan yang parah. Barulah pada tahun 1999-2008, pemerintah bekerja sama dengan LSM Yayasan Dinar untuk memberdayakan masyarakat melalui LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan), dengan tujuan untuk melestarikan kawasan hutan sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.

Rute Menuju Lokasi

Ada beberapa rute yang dapat ditempuh untuk menuju ke Kalibiru. Salah satu rute yang paling sering dilalui oleh para wisatawan adalah rute Sermo-Kalibiru. Rute ini sangat disukai karena selain dapat menikmati keindahan Bendungan Sermo, juga dapat mencapai Kalibiru dengan waktu yang lebih singkat. Untuk mencapai Kalibiru melalui rute ini, Anda dapat melewati Sentolo dan melintasi Jembatan Bantar hingga tiba di Stasiun Sentolo. Kemudian, ikuti jalan yang menuju ke arah Pengasih, lalu ke Sermo, dan akhirnya sampai di Kalibiru.

Selain rute Sermo-Kalibiru, terdapat juga rute Clereng-Kalibiru yang lebih cepat dan lebih mudah ditempuh. Rute ini dapat diambil dengan menuju ke Pasar Clereng dan melintasi jembatan di sebuah tikungan sekitar 300 meter dari pasar. Setelah melewati jembatan tersebut, Anda akan menemui papan petunjuk arah menuju Kalibening. Rute ini lebih disarankan bagi mereka yang ingin mencapai Kalibiru dengan medan yang lebih ringan.

Selain itu, Anda juga dapat menuju Kalibiru melalui jalur Malioboro. Caranya adalah dengan mengambil jalur menuju Purworejo dan mengikuti petunjuk jalan menuju Sermo dan Kalibiru setelah melewati Terminal Wates.

Menikmati Keindahan

Setelah sampai di Kalibiru, Anda akan langsung disambut dengan suasana pedesaan yang kental. Hutan yang rindang, udara segar, dan pemandangan alam yang memukau akan membuat Anda betah berada di sini. Namun, keindahan sejati Kalibiru dapat Anda temukan saat berada di puncak bukit. Dari puncak bukit, Anda akan bisa menikmati pesona keindahan alam Kalibiru dengan latar belakang Bendungan Sermo yang biru dan Perbukitan Menoreh yang hijau.

Untuk mencapai puncak bukit, Anda harus melewati jalan mendaki yang cukup menguras tenaga. Namun, setelah sampai di puncak, semua lelah akan terbayar dengan pemandangan yang menakjubkan. Gardu pandang yang terdapat di beberapa sudut lokasi menjadi tempat yang paling pas untuk menikmati keindahan panorama Kalibiru. Dari sini, Anda dapat melihat keindahan alam dengan lebih jelas, terutama saat matahari terbit atau terbenam.

Selain menikmati keindahan alam, Anda juga dapat berfoto-foto di Kalibiru. Ada lima spot foto utama yang disediakan oleh pihak pengelola, namun untuk dapat berfoto di spot-spot tersebut, Anda harus rela antri. Terutama pada saat liburan, antrian untuk berfoto di spot-spot tersebut bisa sangat panjang. Namun, Anda dapat menunggu sambil menikmati pemandangan dan udara segar di sekitar spot foto.

Aktivitas lain yang dapat Anda lakukan di Kalibiru adalah bermain outbond. Ada beberapa permainan outbond yang dapat Anda coba, seperti wooden bridge, spider web, climbing, sling, dan flying fox. Semua permainan outbond ini dapat Anda nikmati dengan membayar sejumlah uang. Selain itu, Anda juga dapat membeli makanan dan minuman di warung-warung yang tersedia di sekitar area wisata.

Harga Tiket Masuk dan Fasilitas

Untuk masuk ke Kalibiru, Anda hanya perlu membayar tiket seharga Rp.5.000 per orang. Selain itu, terdapat juga biaya parkir sebesar Rp.2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp.5.000 untuk kendaraan roda empat. Dengan harga tiket yang terjangkau, Anda dapat menikmati keindahan alam dan memanfaatkan fasilitas yang disediakan di Kalibiru.

Beberapa fasilitas yang tersedia di Kalibiru antara lain kamar mandi dan toilet, musholla, area outbond, camping ground, dan area parkir yang luas. Ada juga warung-warung yang menjual makanan dan minuman dengan harga yang terjangkau. Untuk pengunjung yang ingin menghabiskan malam di Kalibiru, tersedia juga cottage, pendopo, dan area camping ground yang dapat disewa.

Untuk menginap di Kalibiru, Anda dapat menyewa cottage dengan harga Rp.120.000 – Rp.125.000 per malam atau pendopo dengan harga Rp.150.000 per malam. Namun, sebaiknya Anda melakukan reservasi terlebih dahulu jika ingin menginap di sini, terutama pada saat musim liburan, karena banyaknya pengunjung yang juga ingin menginap di Kalibiru.

Kesimpulan

Wisata Alam Kalibiru merupakan destinasi wisata alam yang memukau di Jogja. Dengan keindahan alamnya yang menakjubkan dan fasilitas yang lengkap, Kalibiru menjadi tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi. Dari puncak bukit, pengunjung dapat menikmati panorama alam yang indah, terutama saat matahari terbit atau terbenam. Selain itu, pengunjung juga dapat berfoto-foto di spot-spot yang disediakan oleh pihak pengelola atau mencoba berbagai permainan outbond yang seru. Dengan harga tiket yang terjangkau, Kalibiru merupakan tempat wisata yang cocok untuk dikunjungi bersama keluarga atau teman-teman.