Wisata Goa Gajah Ubud Gianyar Bali
Goa Gajah: Destinasi Wisata Sejarah dan Religi di Gianyar, Bali
Mengenal Goa Gajah
Goa Gajah adalah sebuah Pura yang terletak di Desa Bedulu, kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali. Destinasi wisata ini menjadi salah satu yang wajib dikunjungi oleh para wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Meskipun namanya mengandung kata “gajah”, namun tidak ada satupun gajah yang dapat ditemui di dalam kawasan ini. Goa Gajah memiliki sejarah yang cukup panjang dan menjadi salah satu objek wisata sejarah yang terkenal di Bali.
Sejarah Singkat
Goa Gajah sudah dikenal sejak zaman pemerintahan raja Sri Dharmawangsa Wardhana Marakata Pangkajastano Tunggadewa pada tahun 1022 Masehi. Selanjutnya, Goa Gajah juga menjadi tempat pertapaan dari San Bidadyaksa pada masa pemerintahan Raja Hayam Wuruk. Nama “Goa Gajah” sendiri ditulis oleh Mpu Prapanca pada tahun 1365 Masehi. Pada tahun 1923, Hindia Belanda melakukan ekspedisi dan menemukan beberapa arca dan patung di kawasan ini. Penelitian lebih lanjut dilakukan oleh Dr. W.F. Stutterhiem pada tahun 1925, dan pada tahun 1950, tim ekspedisi melakukan penggalian lanjutan di situs ini.
Wisata Sejarah
Goa Gajah merupakan sebuah gua yang memiliki jalan bercabang berbentuk huruf T di dalamnya. Di area kiri gua terdapat 3 buah lingga, sedangkan di area kanan terdapat arca Ganesha yang memiliki bentuk kepala gajah. Di depan gua, terdapat 7 patung pancuran perempuan yang dapat dilihat dengan menuruni anak tangga. Patung-patung ini merupakan jelmaan dari Widydadara dan Widyadari, dan memiliki makna sebagai malaikat dari Surga yang memberikan kemakmuran. Selain itu, di Goa Gajah juga terdapat patung Ratu Brayut atau Dewi Hariti yang merupakan simbol kemakmuran.
Mengunjungi Kompleks
Di kompleks Goa Gajah, terdapat beberapa patung dan artefak yang memiliki makna dan simbol tertentu. Salah satunya adalah patung Ganesha, yang merupakan putra dari Dewa Siva dan Dewi Parwati. Patung ini memiliki peran sebagai penolak bala atau bahaya, serta simbol kebijaksanaan. Di dekat patung Ganesha, terdapat pula patung Tri Lingga yang mencerminkan konsep Hindu Tri Murti yang terdiri dari Brahma, Siwa, dan Wishnu. Selain itu, terdapat pula patung pancuran perempuan yang dipercaya dapat membersihkan aura yang buruk dan memiliki makna air kehidupan.
Akses Menuju Lokasi
Untuk menuju ke Goa Gajah, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi atau menggunakan transportasi umum. Jika Anda berangkat dari Pura Taman Ayun, perjalanan hanya akan memakan waktu sekitar 30 menit dengan jarak kurang lebih 19 kilometer. Jika berangkat dari pusat kota Denpasar, perjalanan akan memakan waktu sekitar 1 jam. Akses menuju Goa Gajah cukup mudah, sehingga Anda tidak perlu khawatir kesulitan untuk mencapai lokasi ini.
Goa Gajah merupakan salah satu destinasi wisata yang menawarkan pengalaman sejarah dan religi yang menakjubkan. Dengan keindahan arsitektur dan makna di balik setiap patung dan artefak yang ada, Anda dapat merasakan kekayaan budaya dan spiritual yang dimiliki oleh Pulau Dewata. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Goa Gajah saat Anda berada di Bali.